Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
ilustrasi tersenyum
ilustrasi tersenyum (pexels.com/ Alexey Demidov)

Ada sakit yang tak pernah dianggap darurat
Seperti luka kecil di hati
saat janji dikhianati
atau suara yang sengaja dipadamkan
Demi harmoni yang tak pernah adil

Kita belajar menyebutnya wajar
Belajar menahan napas
sambil tersenyum pada perih yang mencekik

Karena katanya, inilah dewasa
menyimpan nyeri dan menamai luka sebagai toleransi
dan pura-pura kuat meski darahnya masih mengalir pelan

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team