[PUISI] Pertaruhan dari Seberang Samudra

Demi semburat emas masa depan 

Kota, sebuah benteng impian ribuan jiwa tentang emas dan takhta
Dari sebrang samudra memecah badai dengan sampan merapuh
Manusia bertaruh nyawa demi harapan dan kata jika
Tak peduli seberapa horor dunia di balik cakrawala jika angan-angan tak seindah nyatanya

Mimpi tentang takhta dan semburat emas di atas ranjang sutra 
Menempa api manusia untuk mengarung petualangan meninggalkan kenyamanan
Di antara langkah-langkah memahat impian jadi nyata 
Seharusnya ada doa agar tak terselip serakah di api sanubari
Kelak setelah emas digenggam, akankah semburat kilaunya juga menghangatkan hamparan padi di desa?

Baca Juga: [PUISI] Tak Ada Kata Hilang 

Lanjutkan membaca artikel di bawah

Editor’s picks

Putu Adnyana Photo Writer Putu Adnyana

Menulis untuk berbagi semangat, rasa bangga dan senyuman. ig : iputu_setya

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Kidung Swara Mardika

Berita Terkini Lainnya