[PUISI] Pujanggamu
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Dunia tak henti bercerita
Pada kemungkinan yang silih berganti menerpa
Helai benang bercumbu mesra dengan
Mega-mega yang dititipkan olehnya arak-arakan sukma
Melayang menembus lengkung langit
Gusar dicari pemberhentiannya
Pun anekdot yang bercerai-berai pada langit-langit
Mesra kuasaku tak berdaya menjangkaunya
Salah satunya hak insan dimabuk asmara, siapa lagi kalau bukan kita
Memadu kasih berteman senyap, seakan terbuai nyanyian-nyanyian manja
Ibu nyanyikan sebait lagu pengantar tidur anak kecil terbuai kirana
Bidadari mayapada; nirmala
Sapalah negeri fana, perkenan pada kita yang ingin memadu kasih
Di bawah langit malam, janganlah dedaun risih
Akan bisik-bisik yang sedikit menghalang hati
Untuk lebih cepat pergi dari peraduan ini
Sayang,
adakah kini kau suka padaku?
Seperti apa yang kamu katakan dulu bahwa,
"Aku suka pada mereka yang pandai merangkai kata."
Editor’s picks
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.