[PUISI] Puncak Asa Bergelora
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Walau kita tak bisa bersatu
Namun, namamu tak pernah pudar dari hatiku
Pujaan hati yang pertama mencuri
Membawa bintang hati ini kemanapun dia pergi
Senyummu yang indah tetap menghiasi
Walau kini bukan untukku lagi
Namun, kisah yang kau ukir selalu di hati
Menyejukkan jiwa yang pernah merana sendiri
Tak akan pernah ku lupa kala itu
Puncak asa bergelora di antara kita dulu
Namun, kini kita hanya bisa tertawa sebagai kawan
Ya, saling belajar melupakan demi kebaikan
Baca Juga: [PUISI] Aku adalah Makian
Editor’s picks
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.