[PUISI] Puisiku Mati Tempo Hari

Puisi-puisi itu telah menemukan tempat berpulang

Puisiku mati tempo hari

Aku tak yakin alasan kenapa ia menggantung diri

Ia tak memberitakan apa-apa: selain isi hatiku telah tercerabut

Ruangnya tak bisa lagi ditempati

Oleh siapa pun, oleh orang lain yang asing

 

Puisiku mati dalam syahid

Ia bilang, aku telah berpahala 

Sebab tak ada hati yang kini saling menyakiti

 

Puisiku dalam perjalanan menuju surga

Tempat banyak jiwa telah disemayamkan

Tenang dalam kekekalan

Baca Juga: [PUISI] Pembunuhan 

Lanjutkan membaca artikel di bawah

Editor’s picks

Haidah Nisa Photo Writer Haidah Nisa

Freelance writer

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Ken Ameera

Berita Terkini Lainnya