5 Karangan Ziggy Zezsyazeoviennazabrizkie yang Wajib Masuk Rak Bukumu 

Salva, atau Ava. Merupakan seorang anak berusia enam tahun yang mengawali cerita dengan kehidupan tak harmonis di keluarganya. Hal tersebut dipertegas dengan sang ayah yang lebih suka memanggil Saliva atau ludah, sebab dianggapnya Ava adalah orang tak berguna.

Dalam suatu kejadian, Ava dan keluarga kemudian berpindah ke Rusun Nero dan mempertemukan bocah tersebut dengan anak lelaki bernama P. Merasa senasib dan memiliki keterikatan, Ava dan P kemudian memulai petualangan baru dengan modal nekat. 

Di Tanah Lada menjadi salah satu buku Ziggy Zezsyazeoviennazabrizkie yang menempati posisi juara dua di Sayembara Novel Dewan Kesenian Jakarta, tepatnya pada 2014 silam.

Jakarta Sebelum Pagi mengantarkan pembaca pada tiga buah bunga, seperti mawar, hyacinth biru, dan melati, yang selalu diantar ke depan apartemen Emina menggunakan balon perak.

Dalam kebiasaan yang jarang dilakukan korban stalker, Emina justru memiliki ketertarikan untuk menelusuri sosok penguntit tersebut dan mencari tahu hal-hal menarik dari rahasia yang dia temui selama bertemu dengan Suki, sang penguntit, dan orang-orang di sekitarnya.

Jakarta Sebelum Pagi menawarkan cerita dari ibukota yang bisa membuatmu terkagum-kagum, terlebih dalam novel ini tercetak jelas bahwa buku sempat menjadi salah satu karya fiksi terbaik di tahun 2016 versi majalah Rolling Stone. 

Menjadi orang yang dikenal karena memiliki tampilan serba putih tidak melulu menyenangkan, hal itulah yang menimpa seorang gadis bernama Elphira. Dia merupakan seorang albino dan membenci warna putih.

Bersahabat dengan lelaki berambut merah, membuat sosok bernama Sierra tergerak untuk meyakinkan bahwa putih adalah hal-hal baik dan tak patut untuk dibenci. Namun bagi Elphira, Sierra dengan kesabaran bak malaikat malah membuatnya mempertanyakan sosok itu di kehidupannya.

Bila kamu ingin menikmati buku dengan tema menarik, White Wedding menjadi bacaan yang bisa dijadikan pengetahuan baru untuk mencari hal mengenai albino dan keseharian mereka. Namun tentunya cerita dikemas dengan menyenangkan oleh Ziggy, sehingga tak membuat pembaca bosan.

Semua Ikan di Langit adalah kisah dari Saya, panggilan untuk sebuah bus damri yang dalam kesehariannya kerap berputar-putar dalam trayek Dipatiukur-Leuwipanjang, lalu kemudian menyimak hal-hal yang terjadi pada penumpangnya.

Bagi Saya, kedatangan sesosok penumpang bernama Beliau adalah pengalaman hebat yang membuatnya menembus ruang dan waktu. Hingga pengalaman spiritualitas kental terasa dalam novel karya Ziggy Zezsyazeoviennazabrizkie tersebut.

Menggali maksud dan mengimajinasikan Semua Ikan di Langit nampaknya menjadi pekerjaan rumah bagi beberapa pembaca. Namun buku yang menyabet juara pertama dalam Sayembara Novel Dewan Kesenian Jakarta 2016 ini akan memberikan kamu pengalaman luar bisa, terutama mengenai aspek penciptaan dan sesuatu yang bersifat keilahian.

San Francisco membawa seorang lelaki bernama Ansel dalam petualangan menerima telepon setelah resmi menjadi relawan di Suicide Prevention Center. Rani, perempuan yang ingin melompat dari atas jembatan menjadi orang pertama yang ditangani oleh lelaki jangkung tersebut.

Dalam berbagai kisah romansa yang bisa terjadi di San Fracisco, Ansel dan Rani justru dipertemukan oleh Golden Gate Bridge. Jembatan yang dipercayai menjadi tempat favorit bagi orang-orang untuk mengakhiri hidup.

Selalunya, kisah-kisah berjudul sebuah kota ataupun wilayah tertentu akan mengantarkan pembaca pada sisi romantisme tempat tersebut. Namun kembali, Ziggy mengeruk wilayah yang mungkin tak ingin orang lain ketahui cerita kelamnya, lalu dikemas dalam kisah yang apik nan menarik.

Ziggy Zezsyazeoviennazabrizkie menjadi salah satu penulis di tanah air dengan ide brilian yang tak pernah habis membuat ternganga. Kisah karya Ziggy selalu mampu membuat kita merenungi hal sederhana, dan memetik pelajaran berharga. Maka dari itu, lima buku di atas bisa menjadi referensi bagi kamu untuk menambah koleksi teranyar bulan ini.