ilustrasi wet-aged daging (pixabay.com/kropekk_pl)
Kelebihan utama dari dry aging adalah rasa dan tekstur yang sangat istimewa. Proses ini menghasilkan daging dengan aroma dan rasa yang mendalam serta kompleks, yang sangat cocok untuk para pencinta daging yang ingin mendapatkan pengalaman kuliner yang berbeda.
Namun, dry aging membutuhkan waktu yang lebih lama serta biaya yang lebih tinggi karena ada penurunan berat daging akibat penguapan air. Hal ini menjadikan dry-aged daging lebih mahal dan langka di pasaran.
Sedangkan, kekurangan lain dari dry aging adalah kontrol yang sangat ketat selama proses pematangan. Ini dilakukan karena suhu dan kelembapan harus dijaga pada tingkat yang stabil agar daging gak terkontaminasi oleh bakteri atau jamur. Jadi, jika kamu mencari kualitas rasa terbaik dengan pengalaman rasa yang unik, dry aging adalah pilihan yang tepat meskipun memerlukan biaya yang lebih besar.
Wet aging, di sisi lain, lebih ekonomis dan cepat daripada dry aging. Karena daging disimpan dalam kemasan vakum, gak ada penurunan berat yang signifikan sehingga harga daging wet-aged biasanya lebih terjangkau. Proses ini juga lebih gampang dilakukan di berbagai lingkungan karena gak memerlukan pengaturan kelembapan dan suhu yang rumit. Itulah mengapa daging wet-aging lebih mudah digunakan untuk berbagai jenis masakan.
Akan tetapi, kelemahan dari wet aging adalah pada rasa yang kurang kompleks dibandingkan dry-aged. Kalau kamu menginginkan rasa daging yang bersih dan segar, wet aging bisa menjadi pilihan yang tepat. Namun, bagi pencinta daging dengan rasa bold, wet-aged mungkin terasa kurang berkarakter.
Dengan melihat perbedaan dry-aged dan wet-aged daging, kamu jadi bisa memilih mana yang sesuai dengan kebutuhan dan preferensi. Jika kamu mencari rasa daging yang mendalam dan kompleks, dry-aged mungkin lebih cocok.
Akan tetapi, kalau kamu lebih menyukai rasa yang ringan dan segar dengan tekstur lembut, wet-aged bisa menjadi pilihan yang lebih sesuai. Oh iya, kamu juga perlu mempertimbangkan juga anggaran dan kebutuhan dalam memasak, lho.