Kecap inggris atau worcestershire sauce biasa digunakan sebagai bumbu marinasi maupun sebagai bahan pelengkap untuk menambahkan cita rasa. Kecap inggris memunyai rasa yang unik dengan perpaduan rasa gurih, manis, asin, dan tangy yang khas.
Kalian yang suka masak pakai kecap inggris, harus tahu nih fakta menarik tentang kecap inggris. Apa saja? Yuk, baca artikel ini sampai habis!
Kecap inggris pertama kali terbuat karena ketidaksengajaan. Melansir dari Mashed dan Britannica, cerita terbuatnya kecap inggris bermula dari seorang pensiunan gubernur di Bengal, Lord Sandys yang pulang ke kampung halamannya di Inggris pada tahun 1853. Lord Sandys merindukan saus favoritnya dari India kemudian dia mengutus dua ahli kimia asal Worchester, Inggris untuk membuat saus yang mirip dengan saus asal India kesukaannya.
Dua ahli kimia tersebut adalah John Wheeley Lea dan William Henry Perrins. Saus buatan mereka terbuat dari campuran ikan dan sayuran. Sayangnya, usaha Lea dan Perrins untuk membuat saus gagal menyenangkan hati kliennya.
Lea dan Perrins pun berniat untuk menjual sebagian saus ke toko. Namun karena bau dari saus buatan mereka menyengat, akhirnya Lea dan Perrins menyimpan sausnya tersebut di ruang bawah tanah.
Singkat cerita, Lea dan Perrins lupa dengan saus yang mereka simpan tersebut hingga 18 bulan lamanya. Ketika mereka bersih-bersih, mereka menemukan saus yang terlupakan dan mereka terkejut karena rasa dari saus mereka menjadi lebih enak. Mereka menyadari bahwa fermentasi yang membuat saus mereka naik kelas.
Pada tahun 1837, Lea dan Perrins pun mulai menjual saus ini dan lambat laun popularitas dari saus yang dikenal dengan nama worcestershire sauce atau kecap inggris, dalam bahasa Indonesia, pun meningkat. Kecap inggris ini juga menjadi bahan andalan untuk saus steak.
Pada tahun 1839, kecap inggris mulai diekspor ke Amerika Serikat.
Kecap inggris adalah hasil fermentasi dari campuran berbahan dasar cuka dan dibumbui dengan ikan teri, tetes tebu, asam jawa, bawang merah, bawang putih, dan bumbu lainnya.
Kecap inggris yang dibuat oleh Lea dan Perrins untuk diekspor ke Amerika berbahan cuka putih, teri, bawang putih, bawang merah, garam, tetes tebu, air, ekstrak cabai, cengkih, perisa, ekstrak dan asam jawa. Kecap inggris yang Lea dan Perrins jual ke Amerika ini punya rasa yang lebih manis daripada yang dijual di Inggris dan Kanada.
Rasanya yang kuat dan tajam berasal dari cuka dan rasa umami dalam kecap inggris berasal dari teri. Kecap inggris sering digunakan untuk bumbu saus steak atau untuk bumbu marinasi daging ayam dan ikan. Rasanya yang gurih membuat saus ini juga bisa digunakan untuk bumbu dalam tumis sayur, aneka sup, atau untuk seasoning dari salad.
Meskipun namanya kecap, tapi ternyata tidak seperti kecap pada umumnya ya. Kecap inggris punya rasa yang kompleks dan dapat membuat makanan berasa next level.
Adakah dari kalian yang sering memakai kecap inggris sebagai bumbu andalan saat memasak?