3 Teknik Merebus dalam Bahasa Inggris, Kenali Perbedaannya!

Bagi yang hobi memasak, aktivitas di dapur tentunya menjadi kegiatan yang sangat mengasyikan. Memasak tentunya melibatkan berbagai macam teknik untuk menghasilkan masakan yang lezat dan menggugah selera. Ada banyak teknik memasak yang bisa diaplikasikan untuk membuat hidangan jadi istimewa, salah satunya teknik merebus.
Dalam bahasa Inggris, ada beberapa teknik merebus yang digunakan saat memproses masakan. Supaya kamu tidak salah saat merebus bahan makanan, ada baiknya kenali dulu teknik merebus dalam bahasa Inggris. Yuk, simak di sini agar paham!
1. Teknik boiling paling mudah dipraktikkan
Melansir Fooby, boiling yang dalam bahasa Indonesia artinya mendidih merupakan teknik dalam metode memasak yang paling mudah dipraktikkan. Pasalnya, kamu hanya tinggal merendam bahan makanan ke dalam cairan yang mendidih, lalu kamu sudah bisa langsung menyantap makanan tersebut. Bisa menggunakan air, santan, kaldu, susu, ataupun cairan lainnya.
Hanya perlu diperhatikan, titik didihnya harus sekitar 100ºC. Ini supaya bahan makanan yang direbus sudah benar-benar matang dan bersih. Air atau cairan yang digunakan juga harus lebih banyak dibandingkan bahan makanan yang akan dimasak. Saat merebus, alat merebusnya harus ditutup agar cepat mendidih sekaligus hemat waktu. Jika ada buih di permukaan, harus dibuang karena bisa mempengaruhi kualitas makanan.
Bahan makanan yang dapat digunakan untuk teknik memasak boiling contohnya kentang, ubi, wortel, singkong, sayur, dan mi instan.
2. Teknik blanching hanya sekitar 1-2 menit saja
Mengutip Food Network, blanching adalah teknik memasak dengan cara
mencelupkan sayur atau buah ke dalam air mendidih di suhu kurang dari 100 derajat celcius secara cepat (hanya sekitar 1-2 menit saja). Selanjutnya, bahan makanan langsung dipindahkan ke air dingin atau es untuk mencegah proses pemasakan lebih lanjut. Agar mempermudah, saat mencelupkan bahan gunakan keranjang atau peniris.
Bahan makanan yang biasa digunakan pada teknik blanching misalnya brokoli, kembang kol, tauge, kacang polong, kacang hijau, tomat dan persik. Setelah melalui proses blanching, bahan makanan bisa segera dikonsumsi, digunakan dalam masakan atau disimpan di freezer agar tetap segar dan awet saat digunakan nanti. Sementara pada daging, teknik blanching dapat menghilangkan bau anyir.
3. Teknik poaching dilakukan dengan suhu rendah atau api kecil
Menyadur Master Class, poaching adalah teknik memasak yang dilakukan dengan merebus bahan makanan perlahan-lahan dengan suhu rendah atau api kecil. Suhunya antara 80-90 derajat celcius, jadi tidak sampai mendidih.
Bahan cairan yang dipakai bisa air, kaldu, santan, susu atau cuka. Agak mirip dengan merebus, hanya saja bahan cair yang digunakan tidak terlalu banyak dan suhunya tidak sampai mendidih.
Kunci kesuksesan teknik poaching adalah suhunya harus pas. Jika memakai teknik poaching hidangan jadi lembut dan beraroma. Poaching bertujuan agar cita rasa makanan terjaga sehingga protein atau bahan yang dimasak tidak mudah hancur, dan teksturnya dapat dinikmati. Teknik ini cocok untuk salmon atau telur.
Teknik merebus yang berbeda membuat hasilnya juga berbeda. Setelah paham dengan ketiga teknik merebus di atas, kamu bisa membuat hidangan layaknya buatan chef profesional. Bagikan artikel ini ke temanmu juga ya agar sama-sama paham.