5 Cara Simpan Kue Lumpur agar Tidak Keras dan Lembutnya Terjaga

26 Jul 2025, 19:45 WIB

Sinta Listiyana

ilustrasi kue lumpur kentang (vecteezy.com/amandalamsyah)

Intinya sih...

Kue lumpur harus didinginkan sebelum disimpan untuk menjaga kelembutannya
Gunakan wadah kedap udara agar kue lumpur tetap lembut dan terlindungi dari bau lain di kulkas
Simpan kue lumpur di kulkas dengan suhu tepat, lapisi permukaannya dengan plastik wrap, dan jangan campur dengan makanan berbau tajam

Siapa, sih, yang tidak suka kue lumpur? Teksturnya yang lembut dan rasanya yang manis gurih selalu jadi favorit untuk camilan sore. Sayangnya, kue lumpur sering kali cepat mengeras jika salah disimpan.

Supaya kamu tidak kecewa saat ingin menikmatinya lagi, ada beberapa trik sederhana yang bisa kamu lakukan. Artikel ini akan membahas lima cara simpan kue lumpur agar tetap empuk dan lembut, meski sudah disimpan berhari-hari. Yuk, simak tipsnya sampai selesai supaya kue lumpur buatanmu selalu terasa fresh.

1. Dinginkan kue lumpur sebelum disimpan

ilustrasi kue lumpur (commons.wikimedia.org/Lyonerov)

Setelah matang, jangan langsung menyimpan kue lumpur dalam wadah tertutup. Biarkan kue dingin sempurna pada suhu ruang agar uap panasnya menguap. Menyimpan kue dalam keadaan hangat justru membuatnya cepat basi dan teksturnya berubah.

Kalau sudah dingin, kue lumpur akan lebih stabil dan tidak mudah berkeringat saat disimpan. Ini penting agar kelembutannya tetap terjaga dan permukaan kue tidak menjadi lembap. Cara sederhana ini sering diabaikan, padahal hasilnya sangat berpengaruh.

2. Gunakan wadah kedap udara

ilustrasi wadah kedap udara (pixabay.com/yujun)

Wadah kedap udara adalah kunci untuk menjaga tekstur kue lumpur tetap lembut. Pilih wadah plastik atau kaca berkualitas baik yang benar-benar rapat. Hindari menyimpan kue lumpur di tempat terbuka karena akan cepat kering.

Selain menjaga kelembutan, wadah kedap udara juga melindungi kue lumpur dari bau makanan lain di kulkas. Jadi, rasa khasnya tetap terjaga dan kue tetap enak dinikmati. Investasi kecil di wadah berkualitas bisa membuat kue buatanmu lebih tahan lama.

3. Simpan di kulkas dengan suhu tepat

ilustrasi kulkas (pexels.com/Max Vakhtbovycn)

Kue lumpur lebih awet jika disimpan di kulkas, tapi pastikan suhunya tidak terlalu dingin. Suhu sekitar 4–6 derajat Celsius cukup untuk menjaga kue tetap segar tanpa membuatnya keras. Hindari menyimpan kue lumpur di freezer karena akan merusak tekstur lembutnya.

Kalau ingin disantap lagi, cukup diamkan kue lumpur di suhu ruang selama beberapa menit. Atau hangatkan sebentar di microwave agar kembali lembut. Dengan cara ini, kue lumpur tetap empuk meski sudah disimpan beberapa hari.

4. Lapisi permukaan kue dengan plastik wrap

Ilustrasi plastik wrap (vecteezy.com/pattern4stock140481)

Selain pakai wadah kedap udara, lapisi juga permukaan kue lumpur dengan plastik wrap. Cara ini membantu mengunci kelembapan alami di dalam kue. Pastikan plastik wrap menempel langsung pada permukaan kue untuk hasil maksimal.

Langkah ini terlihat sepele, tapi efektif mencegah kue cepat kering. Jadi, ketika kamu buka kulkas dan ingin menikmatinya, tekstur lembutnya tetap terasa. Kue lumpur pun tetap terlihat cantik dan menggugah selera.

5. Jangan campur dengan kue kering atau makanan berbau tajam

ilustrasi kue lumpur (commons.wikimedia.org/Andika Faris)

Kue lumpur sebaiknya disimpan terpisah dari kue kering atau makanan lain yang punya bau kuat. Aromanya mudah sekali menyerap bau di sekitarnya. Akibatnya, rasa dan aroma kue lumpur bisa berubah tidak enak.

Simpan kue lumpur di rak kulkas khusus untuk makanan manis atau camilan. Dengan cara ini, cita rasa kue lumpur buatanmu tetap autentik dan lezat. Kamu pun lebih puas saat menyantapnya lagi.

Dengan sedikit trik ini, kue lumpur buatanmu akan tetap lembut meski sudah disimpan beberapa hari. Siap untuk menikmati kue lumpur yang selalu empuk dan menggoda setiap saat? Selamat mencoba!

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.