potret Bistro Mon Reve, Paris (commons.wikimedia.org/Djiril5c)
Kafe maupun bistro sama-sama berasal dari bahasa Prancis, tapi memiliki asal-usul berbeda. Melansir Slant Co, kafe berasal dari kata “café” dalam bahasa Prancis yang berarti kopi. Kafe mulai populer pada abad ke-17 saat kedai kopi menjamur di seluruh Eropa.
Kafe dikenal sebagai tempat untuk menyajikan kopi, teh, dan minuman ringan. Ini merupakan salah satu social space bagi sejumlah orang untuk bertemu, berdiskusi, membaca, menulis, dan bersantai. Para intelektual, penulis, dan seniman sering mengunjungi kafe, sehingga menjadi tempat berkembangnya kreativitas dan perubahan sosial.
Berbeda dengan bistro yang memiliki beberapa teori untuk asal-usulnya. Ada yang menyatakan “bistro” berasa dari istilah Prancis. Teori lain menyatakan berasal dari bahasa Rusia “bystro” yang berarti cepat.
Konon, tentara Rusia yang menduduki Paris setelah Perang Napoleon akan meneriakkan “bystro” untuk menuntut layanan lebih cepat. Sedangkan dalam istilah sehari-hari Prancis, bistro merujuk pada restoran kecil dan sederhana. Saat ini, istilah bistro lebih menunjukkan sebuah tempat makan kecil yang santai dan intim.
Bistro awalnya berupa tempat usaha kecil milik keluarga yang menyajikan makanan sederhana dan lezat. Tempat di mana orang-orang dapat menikmati masakan rumahan dengan suasana santai. Lambat laun, bistro menjadi bagian penting budaya urban Prancis, terutama Paris, yang melayani pelanggan dari berbagai lapisan masyarakat, mulai pekerja lokal, seniman, maupun kaum intelektual.