5 Tips Membuat Bumbu Sambal Terong Balado yang Pedasnya Nagih

09 Nov 2025, 21:25 WIB

Sinta Listiyana

Ilustrasi terong balado (vecteezy.com/ast007392369)

Intinya sih...

Pilih terong ungu dan goreng terlebih dahulu untuk tekstur lembut dan bumbu meresap
Gunakan kombinasi cabai merah besar dan cabai rawit untuk sambal pedas dan penuh rasa
Tumis bumbu sampai benar-benar matang agar sambal lebih wangi dan kaya cita rasa

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Kalau kamu pencinta makanan pedas dan beraroma kuat, sambal terong balado pasti jadi salah satu menu favorit di rumah. Sayangnya, banyak orang yang mengeluhkan bumbunya kurang meresap, kurang wangi, atau rasa pedasnya kurang nendang. Padahal, dengan teknik yang tepat, kamu bisa membuat sambal terong balado yang mantap dan bikin siapa pun tergoda untuk nambah nasi.

Rahasia dari bumbu sambal terong balado adalah yang harum, pedas, dan kaya cita rasa khas Nusantara. Lima tips berikut akan membantu kamu memasak sambal balado yang tidak hanya cantik warnanya, tapi juga terasa mantap saat disantap. Yuk, simak tipsnya di bawah ini.

1. Pilih terong ungu dan goreng terlebih dahulu

ilustrasi terong (pixabay.com/jackmac34)

Terong ungu punya tekstur yang lembut dan mudah menyerap bumbu sehingga sangat cocok untuk balado. Sebelum dibumbui, potong terong sesuai selera dan goreng hingga sedikit kecokelatan. Proses ini membuat terong tidak hancur saat ditumis bersama bumbu.

Menggoreng terong di awal juga membantu mengurangi kadar air sehingga bumbu tidak menjadi encer. Selain itu, aroma terong akan lebih keluar setelah digoreng. Tentu ini akan memberikan sensasi rasa yang lebih mantap.

2. Gunakan kombinasi cabai merah besar dan cabai rawit

ilustrasi cabai merah besar (pixabay.com/balouriarajesh)

Cabai merah besar memberikan warna cantik dan aroma khas, sementara cabai rawit menambah sensasi pedas. Perpaduan keduanya menghasilkan sambal balado yang tidak hanya pedas, tapi juga penuh rasa. Jangan hanya memilih satu jenis cabai jika ingin hasil terbaik.

Sesuaikan jumlah cabai rawit sesuai toleransi pedas kamu. Untuk aroma yang lebih kuat, jangan buang bijinya. Dari sinilah karakter sambal balado akan terasa lebih hidup.

3. Tumis bumbu sampai benar-benar matang

ilustrasi menumis bumbu (pexels.com/makafood)

Bumbu tumisan yang matang sempurna akan membuat sambal terong balado lebih wangi dan tahan lama. Tumis bawang merah, bawang putih, cabai, dan tomat hingga minyaknya keluar. Proses ini juga mengurangi rasa langu pada cabai.

Jangan terburu-buru memindahkan bumbu ke terong sebelum benar-benar harum. Pastikan warnanya sedikit gelap dan teksturnya sedikit kering. Hasilnya, sambal balado kamu akan terasa lebih kaya dan mendalam.

4. Tambahkan daun jeruk agar aromanya semakin segar

ilustrasi daun jeruk (vecteezy.com/111949163132755726038)

Daun jeruk adalah elemen sederhana, tapi mampu memberikan aroma segar yang menggugah selera. Sobek daun jeruk sebelum ditumis agar aromanya keluar maksimal. Tekstur sambal pun akan menjadi lebih harum dan khas.

Tambahkan daun jeruk sedikit saja karena aromanya cukup kuat. Jika terlalu banyak, bisa mengganggu rasa asli sambal. Dengan jumlah pas, sambal terong balado kamu akan punya aroma yang mewah.

5. Finish dengan minyak panas untuk tampilan glowing

ilustrasi minyak panas (pixabay.com/Hans)

Teknik ini sering dipakai warteg dan restoran, lho. Minyak panas akan memberikan efek glossy pada sambal dan membantu bumbu melekat sempurna. Selain itu, sambal akan terlihat lebih menggugah selera.

Tuangkan minyak panas setelah sambal tercampur rata dengan terong. Aduk perlahan agar semua permukaan terlapisi minyak. Hasilnya, sambal terong balado kamu terlihat seperti masakan profesional.

Siap bikin sambal terong balado yang aromanya bikin tetangga kepo? Yuk, praktikkan tips di atas dan bikin hidangan favorit keluarga jadi makin spesial.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.