5 Tips Membuat Kue Putu Bambu Rumahan, Jajanan Jadul yang Lezat

Kalau bernostalgia tentang kuliner masa lalu, biasanya banyak sekali makanan ngangengin yang terlintas di pikiran, misalnya kue putu bambu. Bentuknya memanjang, bagian tengahnya diisi menggunakan gula merah, dan kerap ditaburi parutan kelapa. Hidangan ini biasanya dijajakan menggunakan gerobak dorong ataupun disampirkan ke bahu. Kamu bisa mendengar penjualnya lewat melalui suara cuitan alat pengukus yang dirancang sedemikian rupa.
Penjaja kue putuh bambu masih bertahan sampai saat ini, namun tidak banyak ditemui. Maka dari itu, untuk mengembalikan memori masa lalu tentang makanan ini, kamu bisa membuatnya secara rumahan. Agar hasilnya sama persis dengan kue putu bambu tradisional yang kamu temui di masa lalu, kamu dapat mengembalikan kenangan tersebut melalui lima tips membuat kue putu bambu pada artikel ini.
1. Gunakan bahan-bahan berkualitas
Kue putu bambu dibuat menggunakan bahan-bahan sederhana yang terdiri dari tepung beras, air, pandan, gula aren, garam, juga kelapa parut sebagai taburan. Kesederhanaan tersebut yang membuat rasa makanan ini jadi lebih istimewa. Oleh karena itu, jika kamu ingin mengembalikan kenangan tersebut, maka kualitas bahan-bahan yang digunakan pun harus yang terbaik.
Hindari pemakaian bahan-bahan yang sudah tidak segar. Terlebih jika kamu mendapati adanya bau tengik dari kelapa sampai tepung beras yang digunakan. Hal itu bisa mempengaruhi cita rasa putu bambu sehingga kurang nikmat. Kalau kamu memilih bahan yang tepat, maka hasilnya pun istimewa. Dengan demikian, kue tersebut bakal tersaji secara maksimal, yang bukan cuma bisa menyentuh lidah tapi juga hati karena di dalamnya terdapat cita rasa yang menarik.