Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

5 Tips Membuat Mi supaya Teksturnya Tak Lembek dan Lengket

ilustrasi mi (unsplash.com/No Revisions)
ilustrasi mi (unsplash.com/No Revisions)

Kelezatan dari mi seolah sulit ditolak oleh siapapun. Selain karena bisa diolah menjadi berbagai makanan nikmat, mi juga dirasa cukup mengenyangkan serta bisa menjadi pengganti nasi.

Walaupun terdengar simpel, namun mengolah mi diperlukan trik yang tepat supaya mi tidak lembek dan lengket. Lalu, bagaimanakah caranya? Berikut ulasannya.

1. Memakai mi dengan kualitas yang baik

ilustrasi mi (unsplash.com/Jakub Dziubak)
ilustrasi mi (unsplash.com/Jakub Dziubak)

Langkah pertama yang musti kamu lakukan adalah menggunakan mi yang mempunyai kualitas yang baik. Ini menjadi tahapan yang paling penting untuk menghasilkan masakan mi yang lezat dan kenyal.

Terdapat sejumlah jenis mi yang akan tetap kenyal dan tidak terlalu lembek ketika dimasak. Untuk mi basah yang masih bagus, ditandai dengan warnanya kuning atau putih cerah. Tekturnya pun kenyal dan terlihat mengkilap segar.

2. Memasukkan mi ke dalam air yang telah mendidih

ilustrasi air mendidih (unsplash.com/Michal Balog)
ilustrasi air mendidih (unsplash.com/Michal Balog)

Untuk mengantisipasi risiko mi menjadi lembek atau lengket, kamu bisa memasukkan atau memasak mi ke dalam air yang telah mendidih. Ini dikarenakan air mendidih akan menjadikannya lebih cepat matang tanpa menyebabkannya lembek atau lengket.

Tak hanya itu, cara tersebut memungkinkan mi terlihat lebih mengesankan sesudah diangkat dan ditiriskan. Tekstur mi juga bisa matang sesuai yang diinginkan.

3. Menambahkan minyak

ilustrasi minyak goreng (unsplash.com/Dimitri Karastelev)
ilustrasi minyak goreng (unsplash.com/Dimitri Karastelev)

Ketika proses perebusan mi, kamu bisa memasukkan sedikit minyak ke dalamnya. Penambahan bahan tersebut bertujuan agar mi terlihat lebih mengkilap dan menggugah selera.

Selain itu, cara ini membuatnya tak lengket dan menempel satu sama lain atau menggumpal. Mi juga tak akan melekat di tempat memasak.

4. Menyiramnya dengan air dingin

ilustrasi air yang mengalir (unsplash.com/mrjn Photography)
ilustrasi air yang mengalir (unsplash.com/mrjn Photography)

Untuk mi yang telah matang dan diangkat dari panci perebusan, kamu bisa segera meniriskannya. Selanjutnya siram dengan air dingin. Bila kamu ingin segera memakannya, kamu bisa menyiramnya dengan menggunakan air matang yang dingin.

Namun apabila mi akan dimasak kembali, kamu bisa memakai air yang masih mentah. Menyiram mi ini mempunyai tujuan supaya teksturnya tetap terjaga kekenyalannya. Selain itu, cara ini bisa mengurangi risiko mi menjadi lembek atau lengket.

5. Segera urai sesudah direbus

ilustrasi mi (unsplash.com/Mae Mu)
ilustrasi mi (unsplash.com/Mae Mu)

Langkah yang terakhir adalah segera urai mi sesudah proses perebusan selesai. Kamu dapat menggunakan garpu atau supit untuk mengurainya.

Tujuan dari menguraikannya adalah mencegah mi menjadi lembek. Selain itu, juga menghindari mi menjadi lengket dan menggumpal satu sama lain. 

Bila kamu tak ingin mi buatanmu mempunyai tekstur yang lembek dan lengket, maka kamu bisa melalui tahapan-tahapan di atas. Dijamin mi buatanmu semakin menggugah selera!

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Ratna Herlina
EditorRatna Herlina
Follow Us