Kopi menjadi salah satu minuman yang begitu populer di Indonesia. Terdapat banyak variasi khas yang menggunakan kopi sebagai bahan dasarnya.
Tak hanya populer di Indonesia, kopi juga salah satu minuman yang jadi favorit banyak orang di Amerika Utara. Terdapat sejumlah varian kopi yang kenikmatannya sudah tidak diragukan lagi.
Berikut 5 variasi kopi favorit asal Amerika Utara yang bikin penasaran pengin coba.
Cuban espresso merupakan kopi yang berasal dari Kuba. Kopi ini seringkali disebut sebagai espresso Kuba, kopi Kuba, tarik Kuba, atau tembakan Kuba.
Kopi ini juga sangat populer dan tersedia secara luas di seluruh Amerika Latin serta Florida. Variasi cuban espresso sendiri terdiri dari espreso manis dengan gula demerara saat diseduh.
Red eye coffee merupakan variasi kopi Amerika yang menggabungkan kopi seduh dengan espreso. Kombinasi kopi ini lebih kuat dari kopi biasa.
Kopi ini bisa menjadi stimulan yang lebih kuat dan membuat penikmatnya tetap terjaga. Selain itu, red eye coffee juga bisa meningkatkan konsentrasi, lho.
Café de olla adalah kopi tradisional Meksiko. Kopi ini dihidangkan dengan menyeduh kopi bubuk dalam campuran air yang diresapi banyak kayu manis. Selanjutnya diberi rasa manis dari piloncillo atau tebu yang tidak dimurnikan.
Café de olla secara tradisional disiapkan dalam pot tanah liat dan diyakini bahwa versi aslinya juga diperkaya dengan biji kakao panggang. Sedangkan variasi lain bisa menggunakan adas manis, cengkeh, atau kulit jeruk.
Dalam bentuk dasarnya, espresso romano terdiri dari espresso shot yang disajikan dengan irisan lemon. Dalam penyajiannnya, disarankan untuk mengoleskan lemon di sekitar tepi cangkir. Hal tersebut bertujuan untuk memberi sedikit rasa pahit saat kopinya diminum.
Terlepas dari namanya, espresso romano kemungkinan besar tidak berasal dari Italia. Beberapa menyebutkan kalau kopi jenis ini adalah penemuan orang Amerika yang digunakan untuk menutupi rasa espreso yang dianggap tidak terlalu enak.
Café au lait versi Amerika ini dibuat dengan campuran kopi bubuk dan chicory. Praktik pembuatan kopi ini berasal dari tradisi di Prancis, di mana akar chicory digunakan sebagai pengganti kopi.
Akarnya dipanggang dan digiling sebelum dipadukan dengan kopi, lalu diseduh. Dalam pembuatannya, kopi yang digunakan adalah kopi tetes atau french press.
Kopi khas Amerina Utara ini terkenal dengan kenikmatannya yang sudah tak diragukan lagi. Aroma yang menggoda bikin siapa pun penasaran ingin mencobanya.