8 Jenis Hot Pot ala Jepang, Alternatif Comfort Food di Musim Dingin!

04 Nov 2024, 15:15 WIB

nabemono (commons.wikimedia.org/User:Toki-ho and User:Ananda)

Kamu mungkin sudah tidak asing dengan hot pot, sebuah hidangan berkuah yang dimasak langsung di atas meja dan dinikmati secara bersama-sama. Hot pot sangat populer di budaya kuliner Asia Timur termasuk Jepang, di mana masyarakat Negeri Sakura ini menyebutnya sebagai nabemono.

Di Jepang, nabemono adalah makanan pokok yang bisa menghangatkan tubuh di musim dingin. Makanan ini biasanya dibuat dengan menyiapkan kaldu dashi dan merebus campuran sayuran dan daging atau seafood hingga matang. Setidaknya ada delapan jenis hot pot ala Jepang yang bisa kamu coba satu per satu!

1. Shabu-shabu

shabu-shabu (commons.wikimedia.org/jimg944)

Shabu-shabu adalah hidangan hot pot sederhana yang memungkinkan setiap orang di meja untuk mengaduk irisan tipis daging sapi dan bahan-bahan lainnya dalam kaldu dashi. Setelah daging dan sayuran dicelupkan ke dalam kuah mendidik, cocol ke saus spesial yaitu ponzu dan saus wijen.

2. Sukiyaki

sukiyaki (commons.wikimedia.org/ajari)

Bisa dibilang sukiyaki merupakan salah satu jenis nabemono tertua dan paling terkenal. Sukiyaki dimasak dalam wajan besi cor alih-alih donabe atau panci tanah liat Jepang. Isian sukiyaki antara lain adalah daging, tahu, dan sayuran yang dimasak dalam kuah manis berbahan dasar kecap, gula, dan mirin.

3. Yudofu

yudofu (commons.wikimedia.org/cobacco(hiro kobashi))

Nabemono vegetarian yang memanfaatkan tahu ini disebut yudofu. Tahu direbus dalam kaldu kombu (rumput laut) dan dihidangkan dengan saus cocolan, seperti saus kecap atau ponzu serta dilengkapi irisan daun bawang atau parutan jahe.

4. Oden

oden (commons.wikimedia.org/Kykk wiki)

Oden terdiri atas telur rebus, lobak, chikuwa (kue ikan), tahu, dan konnyaku yang dimasak dalam kuah kaldu dashi bercita rasa umami. Oden sering dinikmati selama musim dingin dan merupakan pilihan makanan di minimarket atau street food di Jepang.

5. Chankonabe

chankonabe (commons.wikimedia.org/George N)

Jenis nabemono yang satu ini sangatlah populer di kalangan pegulat sumo di Jepang karena kandungan proteinnya yang tinggi. Chankonabe terbuat dari kaldu yang diisi banyak daging ayam, babi, atau seafood serta berbagai sayuran .

6. Mizutaki

mizutaki (vecteezy.com/stylegraphic21221489)

Mizutaki adalah jenis nabemono yang memanfaatkan daging ayam sebagai bahan utamanya. Dalam pembuatannya, potongan ayam dan sayuran akan direbus bersama kaldu dashi.

Nabemono jenis ini berasal dari Fukuoka dan populer sebagai confort food di musim dingin.

7. Yosenabe

yosenabe (commons.wikimedia.org/Nissy-KITAQ)

Seperti namanya, yosenabe atau hot pot campuran terdiri dari berbagai macam bahan, seperti daging, seafood, sayuran, dan tahu. Bahan-bahan tersebut kemudian dimasak bersama dalam kaldu miso atau kecap. Karena bahan-bahannya bervariasi, isi yosenabe sangat fleksibel dikombinasikan dengan bahan lainnya sesuai selera.

8. Motsunabe

motsunabe (commons.wikimedia.org/徳永涼)

Tidak hanya memanfaatkan daging dan sayur saja, ada juga nabemono yang terbuat dari usus sapi atau babi yang disebut motsunabe. Jeroan tersebut akan dikombinasikan dengan kubis, bawang hijau, dan tofu. Hidangan ini sangat populer di wilayan Fukuoka.

Dengan banyaknya jenis nabemono asal Jepang, kamu jadi punya pilihan comfort food hangat yang variatif. Jadi tertarik untuk mencoba nabemono yang mana dulu, nih?

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.