Barito Utara merupakan salah satu kabupaten yang terletak di provinsi Kalimantan Tengah dengan Muara Teweh sebagai pusat pemerintahannya. Kabupaten yang telah mengalami perkembangan sangat pesat ini tak hanya populer dengan destinasi wisata alamnya saja tapi juga ragam kuliner khas yang menggugah selera.
Penasaran apa saja? Yuk simak ulasannya berikut ini.
Bahan dasar untuk membuat wadi berupa ikan atau daging. Mula-mula kedua bahan tersebut dibersihkan terlebih dahulu kemudian direndam menggunakan air garam selama 5 hingga 10 jam. Kemudian tiriskan. Jika sudah benar-benar kering, simpan di dalam kotak atau toples kaca selama satu minggu penuh. Setelah itu goreng wadi hingga matang.
Umbut sawit sangat populer di kalangan masyarakat suku Dayak sebagai hidangan yang wajib ada di acara-acara penting. Cita rasanya gurih dan lezat, tak heran jika hidangan ini juga banyak disukai oleh wisatawan.
Bahan-bahan yang diperlukan untuk membuat umbut sawit terdiri dari umbut kelapa sawit, santan, labu kuning, tulang sapi atau tulang ayam, kacang panjang, garam, daun salam, kayu manis, gula pasir, bawang merah, bawang putih, serai, lengkuas, cabai merah, kunyit, ketumbar, jahe, pala, dan merica.
Hidangan ini tergolong unik karena terbuat dari bahan yang tidak biasa, yaitu kelelawar. Sebelum dimasak, kelelawar harus dibersihkan terlebih dahulu dari semua kotoran yang menempel pada bagian luar dan dalam badannya. Kuku-kukunya harus dipotong dan bulu kasar yang ada di punggungnya ditekuk untuk memudahkanmu saat memasak.
Setelah itu bagian sayap, usus, bulu, dan dagingnya dimasak secara bersamaan dengan berbagai macam bumbu rempah-rempah yang khas.
Karuang atau yang dikenal juga dengan nama kalumpe merupakan makanan yang terbuat dari daun singkong yang ditumbuk hingga halus dan dicampur dengan berbagai macam bumbu rempah-rempah, seperti bawang merah, bawang putih, serai, dan lengkuas.
Biasanya masyarakat setempat menambahkan terong kecil atau terong pipit agar cita rasa gurihnya lebih nikmat. Bagi yang suka pedas, kamu juga bisa menambahkan sambal terasi.
Seperti namanya, hidangan ini terbuat dari rotan muda yang sebelumnya telah dibersihkan dari bagian kulitnya. Kemudian rotan muda tersebut dipotong-potong berukuran kecil supaya mudah dikunyah. Selanjutnya masak rotan muda dengan aneka bumbu rempah-rempah lokal hingga matang.
Agar lebih lezat, biasanya masyarakat setempat menambahkan terong ke dalamnya.
Nah, itulah beberapa kuliner khas Barito Utara yang populer karena kelezatan rasanya. Tertarik coba?