Melintas di Jalur Pantura, Ini 5 Oleh-oleh yang Bisa Kamu Bawa Pulang
Melewati jalur Pantura jadi makin asyik, nih!
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Buat kamu yang sering melakukan ritual mudik maupun arus balik tentu tak asing dengan kawasan Pantura, kan. Jalan penghubung antar daerah di Pulau Jawa ini menjadi salah satu jalur paling populer serta ramai dilalui para pemudik.
Selain karena memiliki banyak jalur alternatif, Pantura juga dekat dengan kawasan wisata hingga pusat oleh-oleh. Hal ini membuat jalur Pantura memiliki keistimewaan tersendiri bagi para pengendara.
Nah, buat kamu yang berencana akan melewati jalur Pantura sekaligus ingin memburu oleh-oleh khasnya, berikut rekomendasi buah tangan yang dapat kamu buru ketika berada di Pantura.
1. Kerupuk melarat
Selain enak dinikmati sebagai camilan, kerupuk juga menjadi salah satu lauk pendamping yang mampu membuat nafsu makan meningkat. Nah, buat kamu penggemar berat kerupuk, kebetulan banget di kawasan Pantura terdapat kerupuk melarat yang bisa kamu beli sebagai oleh-oleh.
Kerupuk melarat sendiri adalah makanan khas Cirebon terbuat dari tepung tapioka yang diberi tambahan pewarna makanan agar terlihat kian menarik. Kerupuk melarat juga sering disebut sebagai kerupuk miskin karena dalam proses penggorengannya tidak menggunakan minyak sama sekali. Hal ini berkaitan dengan harga minyak goreng pada masa itu yang sangat mahal.
Tidak semua lapisan masyarakat bisa mendapatkan minyak goreng, alhasil mereka pun menggantinya dengan pasir. Pasir yang digunakan adalah pasir sungai yang sebelumnya telah dibersihkan dan dikeringkan.
Meski digoreng menggunakan pasir, cita rasa yang dihasilkan tak kalah nikmat dari kerupuk pada umumnya. Bahkan, hingga kini kerupuk melarat masih banyak diminati dan menjadi salah satu makanan legendaris khas Cirebon.
Baca Juga: 6 Oleh-oleh Khas Pantura Jabar, Pemudik Bisa Beli Sebagai Buah Tangan
Baca Juga: 19 Kuliner Jalur Pantura Jawa Timur, Wajib Singgah saat Mudik!
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.