Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Roti manis merupakan makanan yang memiliki kandungan karbohidrat tinggi sehingga dapat memberikan energi pada tubuh. Beberapa negara di Asia memiliki varian roti manisnya masing-masing dengan tampilan dan rasa yang beranekaragam. Roti-roti tersebut biasanya dikonsumsi pada saat sarapan atau sebagai snack.
Dengan proses pembuatan yang mudah serta dijual dengan harga terjangkau, inilah lima roti manis khas Asia yang paling populer di kalangan food lovers.
1. Ttongppang
ttongppang (commons.wikimedia.org/Seongbin im) Ttongppang merupakan roti yang berasal dari Korea Selatan. Yang menariknya dari roti ini adalah bentuknya yang mirip dengan kotoran manusia. Walaupun tampilannya kurang menarik, ttongppang menawarkan rasa yang lezat yang membuatmu ketagihan ketika pertama kali mencicipinya.
Adonannya terbuat dari tepung terigu dan di dalamnya diisi dengan kacang merah atau kenari. Roti ini sangat mudah sekali ditemukan di pedagang kaki lima yang berjualan di pinggir jalan. Turis asing juga sering menyebut ttongppang dengan nama poo bread.
Baca Juga: Resep Cinnamon Chocolate Toast, Roti Manis untuk Sarapan
2. Karukan
karukan (commons.wikimedia.org/E64) Masyarakat Jepang memang dikenal memiliki banyak jenis roti manis namun yang paling digemari adalah karukan.
Untuk membuatnya kamu harus menyediakan beberapa bahan seperti tepung beras, ubi jepang yang telah diparut, air dan gula. Setelah semua bahan tercampur, adonan dibentuk dalam dua variasi yaitu bulat dan balok. Sedangkan di bagian dalamnya diisi dengan kacang merah tumbuk. Lalu, roti dimasak dengan cara dikukus selama beberapa menit.
Karukan memiliki rasa manis serta tekstur yang sangat lembut.
3. Cocktail bun
cocktail bun (commons.wikimedia.org/Jp384) Lanjutkan membaca artikel di bawah
Editor’s picks
Cocktail bun termasuk makanan klasik khas Hong Kong yang ditemukan di tahun 1950-an. Fakta unik lainnya, dulunya cocktail bun dibuat dari roti yang tidak terjual kemudian diolah kembali dengan menambahkan kelapa dan gula. Akan tetapi sekarang cocktail bun dibuat dari bahan-bahan baru.
Sebelum dipanggang, bagian luar roti dioles dengan telur lalu ditaburi biji wijen. Roti ini sangat banyak dijual di toko-toko roti tradisional di wilayah Hong Kong.
Cocktail bun juga dapat dijadikan oleh-oleh saat berlibur ke Hong Kong.
4. Roti buaya
roti buaya (commons.wikimedia.org/Gunawan Kartapranata) Dari sekian banyak roti khas Asia, roti buaya memiliki bentuk paling menarik karena menyerupai buaya. Roti asal Indonesia ini sering dibuat oleh masyarakat betawi untuk menyambut bulan Syawal. Ukurannya yang besar membuat roti ini dapat dimakan oleh banyak orang.
Roti buaya mempunyai beberapa varian yaitu polos serta rasa stroberi, cokelat, vanila dan kopi. Dalam kepercayaan suku Betawi, buaya merupakan lambang kesetiaan. Hal inilah yang membuat roti ini juga sering disajikan dalam acara pernikahan.
Baca Juga: 5 Penyebab Perbedaan Tekstur antara Roti Tawar dan Roti Manis
