TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

5 Kesalahan dalam Mengolah Makanan Kaleng, Hindari ya!

Kesalahan ini bisa berisiko memicu masalah kesehatan, lho!

ilustrasi makanan kaleng (unsplash.com/Austin Kehmeier)

Makanan kaleng sering kali menjadi pilihan praktis saat kita ingin mempersiapkan hidangan dalam waktu singkat. Namun, banyak dari kita tidak menyadari bahwa ada beberapa kesalahan umum yang sering terjadi saat mengolah makanan kaleng.

Sayangnya, hal ini dapat mengurangi kualitas makanan yang kita sajikan, bahkan dapat berdampak buruk pada kesehatan. Untuk itu, mari simak kesalahan dalam mengolah makanan kaleng yang sebaiknya dihindari berikut ini.

1. Tidak mencuci makanan sebelum diolah

ilustrasi makanan kaleng (unsplash.com/RAPHAEL MAKSIAN)

Kesalahan pertama yang sering dilakukan adalah tidak mencuci makanan kaleng sebelum diolah. Meskipun makanan kaleng telah diproses secara higienis, debu, kotoran, atau partikel lainnya masih bisa menempel pada permukaannya.  Ini juga dapat mengandung residu dari cairan pengawet dan kotoran yang berisiko menjadi tempat perkembangbiakan bakteri.

Untuk itu, sebaiknya cuci makanan kaleng di bawah air mengalir sebelum digunakan. Ini membantu menghilangkan kelembapan dan bau logam yang sering kali muncul.

Baca Juga: 5 Tanda Makanan Kaleng yang Sudah Rusak, Tak Layak Konsumsi!

2. Tidak memeriksa tanggal kedalwuarsa

ilustrasi makanan kaleng (pexels.com/Karen Laårk Boshoff)

Kesalahan lainnya adalah mengabaikan label kedaluwarsa pada kemasan makanan kaleng. Padahal hal ini bersifat penting sehingga wajib diperhatikan saat kamu membeli dan mengolahnya.

Pasalnya, mengonsumsi makanan kaleng yang sudah melewati tanggal tersebut dapat mengancam kesehatan. Pastikan untuk selalu memeriksa tanggal kedaluwarsa sebelum membeli atau mengolahnya.

3. Menghangatkan makanan langsung di kalengnya

ilustrasi makanan kaleng (unsplash.com/Joshua Olsen)

Menghangatkan makanan kaleng langsung di dalam kalengnya juga perlu dihindari. Pasalnya, ini dapat merusak lapisan dalam kaleng dan mentransfer logam ke dalam makanan.

Sebaiknya, tuang makanan kaleng ke dalam wadah microwave atau panci sebelum menghangatkannya. Pastikan juga untuk menggunakan bahan yang aman untuk microwave jika kamu memanaskannya di dalamnya.

4. Overcook makanan kaleng

ilustrasi makanan kaleng (unsplash.com/calle macarone)

Kesalahan umum lainnya adalah memasak makanan kaleng terlalu lama. Makanan kaleng biasanya telah dimasak sebelum dikalengkan, jadi kamu hanya perlu memanaskan atau memasaknya sebentar.

Memasak terlalu lama dapat mengakibatkan tekstur makanan menjadi lembek dan rasa yang kurang enak. Pastikan untuk mengikuti petunjuk waktu masak yang ada pada kemasan makanan kaleng agar hasilnya tetap lezat.

Baca Juga: Apakah Ikan Sarden Kaleng Bisa Langsung Dimakan? Ini Penjelasannya

Verified Writer

Nadhifa Aulia Arnesya

There's art in (art)icle. Hence, writing an article equals to creating an art.

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya