TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

5 Minuman Fermentasi Asli Indonesia, Segarnya Bersensasi!

Keberadaannya mulai langka, lho

es badeg (instagram.com/chandra_yoga_kusuma)

Kamu pasti sudah gak asing lagi dengan nama kombucha. Minuman yang populer di Asia Timur ini semacam teh yang difermentasikan menggunakan ragi.

Minuman sehat ini punya manfaat baik mulai dari mencegah kanker, menyehatkan pencernaan, sampai menurunkan kadar gula darah. Wajar jika minuman ini banyak sekali yang suka.

Jika kombucha minuman fermentasi berasal dari luar negeri, Indonesia juga tak mau kalah, nih. Sebab di Tanah Air juga punya lima minuman fermentasi yang tak kalah menarik untuk kamu coba.

1. Wedang tape

wedang tape (instagram.com/cakrukan_oemah_boto)

Baik tape ketan maupun tape singkong, makanan hasil fermentasi ini bisa diolah menjadi hidangan lezat apa pun, lho. Termasuk menjadi minuman hangat. Pernah dengar atau bahkan mencicipi wedang tape?

Wedang tape populer banget di Jawa. Cara membuatnya simpel banget. Kamu tinggal menyiapkan bahan pembuatannya yang terdiri dari tape, gula, dan air panas atau hangat. Untuk jenis tapenya bisa ketan atau singkong, keduanya tetap nikmat dijadikan wedang.

Baca Juga: 5 Makanan Berkuah dengan Bumbu Asam Jawa yang Nyegerin Banget

2. Air legen

air legen (instagram.com/lariss.bangil_)

Sepintas mirip air kelapa, air legen merupakan minuman fermentasi dari buah lontar. Minuman fermentasi ini terkenal di beberapa daerah seperti Jawa Tengah dan Jawa Timur.

Dalam bahasa Jawa, legen artinya legi atau manis. Seperti namanya, minuman ini memang manis dan pastinya menyegarkan.

Pembuatan air legen berasal dari sulur buah lontar yang mengeluarkan dikit demidikit getah. Nah, tetesan getas tersebut nantinya ditampung menggunakan wadah atau bambu satu ruas dalam jangka waktu semalam.

3. Es nam mong

es nam mong (instagram.com/mocan23)

Bila kamu pelesiran ke Singkawang mudah sekali menjumpainya segarnya minuman fermentasi bernama es nam mong. Minuman ini terbuat dari jeruk kecil yang dikeringkan, barulah difermentasi.

Hasilnya, jeruk kecil tersebut nantinya menghasilkan rasa yang lebih asam. Setelah jeruk kecil difermentasikan dibuat minuman dengan mencampurkan gula, air, dan es batu. 

4. Badeg

es badeg (instagram.com/nitadevandra)

Beberapa daerah mengenal es badeg dengan sebutan lahang. Apa pun panggilannya, minuman fermentasi ini sama-sama terbuat dari sadapan pohon aren. 

Sadapan pohon aren untuk badeg biasanya difermentasikan dalam jangka waktu satu sampai dua hari pada wadah bernama pongkor, supaya rasanya nikmat dan memiliki aroma sedap.

Meski pembuatannya terbilang mudah, proses pengolahan minuman ini perlu hati-hati supaya badeg tidak berubah menjadi minuman beralkohol.

Baca Juga: 5 Resep Olahan Kembang Tahu yang Lezat Menghangatkan, Wajib Coba!

Verified Writer

Tifani Topan

(Food & Travel Enthusiast) Mohon maaf jika terjadi kesalahan penulisan maupun informasi. Terima kasih

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya