3 Ragam Martabak Telur dari Sumatra, Kaya Rempah dan Banyak Cerita
Martabak telur khas Sumatra penuh rasa dan budaya
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Martabak menjadi salah satu makanan kaki lima yang populer di Indonesia. Beberapa jenis martabak punya karakteristik sendiri di tiap daerah.
Di Sumatra, martabak telur punya ciri khas, seperti rempahnya yang kaya dan adanya kuah kari sebagai cocolan. Terdapat tiga martabak legendaris dari Sumatra yang sudah terkenal kelezatannya, yaitu martabak mesir, martabak HAR, dan martabak khas Aceh.
Selain kelezatannya, terdapat kisah dan keunikan dari masing-masing martabak yang membuat ketiganya begitu digemari. Ingin tahu ciri khas serta cerita dibalik tiga martabak tersebut? Simak lebih lanjut dalam artikel berikut ini.
Baca Juga: 4 Tips Membuat Kulit Martabak Telur yang Tipis dan Elastis, Mudah!
1. Martabak mesir khas Padang yang legendaris
Martabak mesir atau terkenal dengan nama martabak Kubang Hayuda adalah martabak khas Padang. Martabak ini dibuat pertama kali oleh Haji Yusri Darwis yang disingkat dengan Hayuda di Padang. Hayuda sendiri merupakan laki-laki asli Kubang, Kabupaten Lima Puluh Kota, Sumatra Barat.
Awalnya, Haji Yusri Darwis ini merantau ke Medan dan bekerja di kedai martabak ala India. Setelah bertahun-tahun merantau serta punya keterampilan yang mumpuni untuk membuat martabak, Haji Yusti Darwis pun kembali ke Sumatra Barat. Ia pun membuka kedai martabak di Kota Padang.
Martabak buatannya tidak mirip persis seperti martabak India, melainkan sudah dimodifikasi dengan sentuhan ranah Minang. Haji Yusri Darwis membuat martabak dengan tambahan rendang daging yang kaya rempah, serta kuah cuka yang segar dan lezat.
Konon dinamakan martabak mesir, karena makanan ini dibawa ke Indonesia oleh orang yang wajahnya mirip orang Arab, tapi kulitnya kehitaman. Orang Minang dulu menganggap orang-orang tersebut berasal dari Mesir.
Baca Juga: Resep Martabak Telur Kuah Kari, Gurihnya Bikin Nampol
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.