Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
ilustrasi telur
ilustrasi telur (unsplash.com/Олег Мороз)

Telur jadi bahan makanan yang penting di dapur kita. Gak hanya dijadikan salah satu bahan untuk bikin kue, telur juga enak diolah jadi berbagai masakan. Mulai dari telur balado, dibuat orek, atau dicampur dengan topping lain untuk nasi goreng juga oke banget. Plus harga yang murah juga bisa dibeli semua orang dari berbagai kalangan.

Namun kadang kalau lagi apes, kita sering salah pilih telur. Bukan membeli telur yang bagus, kita justru mengambil telur yang sudah busuk. Nah karena tampilan telur busuk dan bagus kadang sulit untuk dibedakan, kita gak bisa melihatnya dari kulit luar aja. Sebagai gantinya, kamu bisa mencoba beberapa cara ini untuk membedakan mana telur yang sudah busuk dan mana yang bagus!

1. Cangkang telur busuk biasanya terlihat retak, berbintik, dan berdebu

ilustrasi telur (unsplash.com/Nick Fewings)

Sekilas tampilan telur yang masih segar dan sudah busuk memang terlihat sama. Namun jika kamu perhatikan baik-baik, kamu pasti bisa menemukan perbedaan di antara keduanya. Telur yang masih bagus memiliki cangkang yang mulus tanpa bintik, apalagi retakan. Warnanya bagus dengan bentuk lonjong sempurna. Sedangkan telur yang sudah busuk punya cangkang yang kusam, dengan banyak bercak, retak, bahkan lendir. Lendir dan retakan menandakan bahwa bakteri sudah berkembang biak di telur tersebut sehingga telur gak bisa lagi dikonsumsi.

2. Telur yang busuk mengeluarkan aroma yang menyengat

ilustrasi telur (unsplash.com/Jonathan Cooper)

Cara membedakan telur busuk dan bagus lainnya yang bisa kamu coba adalah dengan mencoum aromanya. Telur yang masih segar gak mengeluarkan bau apapun. Sebaliknya telur yang sudah busuk akan mengeluarkan bau yang menyengat.

Bau ini bukan hanya muncul saat kita sudah memecahkan telur, tetapi bahkan saat telur masih dalam keadaan utuh, kamu sudah bisa mencium aroma yang aneh. Meski sudah dicuci, bau menyengat ini gak akan hilang. Pasalnya bau ini muncul bukan karena cangkang telur yang kotor, melainkan karena kondisi bagian dalam telur yang sudah gak layak untuk dikonsumsi.

3. Telur yang masih segar punya tekstur yang elastis, sedangkan telur busuk punya tekstur yang cair

ilustrasi telur (unsplash.com/Nishaan ahmed)

Setelah dipecahkan cangkang luarnya, perbedaan antara telur busuk dan bagus akan terlihat semakin kentara. Telur yang masih bagus dan segar, bagian putihnya terlihat bening dan elastis. Ketika disendok pun, putih telur akan sulit terpisah. Bagian kuning juga tampak bulat sempurna dengan warna kuning keemasan.

Sedangkan telur yang sudah busuk, punya tekstur yang cair. Ketika dipecahkan dari cangkangnya, telur busuk akan menyebar begitu saja. Bagian kuningnya sudah menyatu dengan putih, dan warnanya tampak pucat atau keabuan karena oksidasi yang parah. 

4. Selalu cek tanggal kedaluwarsa sebelum membeli

ilustrasi telur (unsplash.com/Denny Sachtleben)

Di supermarket atau minimarket, telur dijual dalam bentuk kemasan. Biasanya kemasan telur juga menyertakan tanggal kedaluwarsanya. Jadi sebelum beli, pastikan kamu melihat kemasannya dan memilih telur yang masih jauh dari tanggal kedaluwarsa. Lalu bagaimana jika kamu membeli telur di pasar tradisional? Tenang, meski telur di sana gak dijual dalam kemasan, tetapi selalu ada cara lain untuk memastikan bahwa telur dalam kondisi baik.

Biasanya sebelum memasukkannya ke kantung belanjaan, penjual akan meletakkan telur ke dekat lampu. Cahaya lampu akan menunjukkan kondisi bagian dalam telur. Telur segar biasanya terlihat terang ketika disorot oleh lampu, sedangkan telur yang busuk akan tampak buram. Terakhir, pastikan kamu selalu membeli telur di penjual langganan yang sudah kamu percaya kualitas produknya!

5. Lakukan tes sederhana dengan air

ilustrasi telur (unsplash.com/Louis Hansel)

Cara lain untuk memastikan kesegaran telur yang bisa kamu coba adalah dengan memasukkannya ke dalam wadah berisi air. Telur yang segar biasanya terasa berat karena bagian putih di dalamnya masih kental. Ketika dimasukkan ke dalam wadah berisi air, telur yang berat akan langsung tenggelam ke dasar wadah. Sebaliknya, telur yang sudah busuk biasanya akan terasa ringan karena bagian kuning serta putih sudah tercampur dan teksturnya lebih cair. Ketika dimasukkan ke dalam wadah, alih-alih tenggelam, telur justru akan mengapung dengan mudah.

Membedakan telur yang busuk dan bagus sebetulnya gak susah-susah banget. Ya sekilas tampilannya memang terlihat sama, tetapi aroma telur busuk yang menyengat ditambah tampilan cangkang yang kusam bisa menjadi pertanda bahwa telur sudah gak layak untuk dikonsumsi. Jika kamu menemukan telur dengan tanda-tanda ini di kulkas, pastikan kamu langsung membuangnya, ya!

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team