7 Cara Menikmati Teh dengan Tepat, biar Nikmatnya Maksimal

Buat kamu yang suka minum es teh atau teh hangat setelah makan, sebaiknya dihindari, ya! Kandungan tanin dalam teh dapat menghambat penyerapan zat besi dari makanan. Jika ingin minum teh, tunggu sekitar 1-2 jam setelah makan. 

Minum teh saat perut kosong dapat menyebabkan rasa mual atau ketidaknyamanan pada lambung. Hal ini karena teh memiliki efek detoksifikasi tubuh, terutama jika diminum saat pagi hari. Pastikan perut kamu terisi sedikit makanan ringan sebelum menikmati teh.

Menyeduh teh dengan air yang terlalu panas dapat merusak kandungan nutrisi dalam teh dan membuat rasanya terlalu pahit. Sebaliknya, air yang terlalu dingin tidak akan mengeluarkan aroma dan rasa teh secara optimal. Jadi, gunakan air bersuhu hangat, khususnya untuk teh hijau!

Saat minum teh, sebaiknya nikmati dengan perlahan. Selain untuk mencegah panas membakar mulut, minum perlahan juga memberikan waktu untuk merasakan aroma dan rasa teh yang khas. Momen ini bisa menjadi cara yang baik untuk relaksasi.

Madu memang sering digunakan sebagai pemanis alami, tetapi jangan menambahkannya saat teh masih panas. Panas yang tinggi dapat merusak nutrisi penting dalam madu. Tunggu hingga suhu teh turun sedikit sebelum menambahkan madu.

Meski menyehatkan, minum teh secara berlebihan dapat memberikan efek negatif, salah satunya seperti gangguan tidur, karena kandungan kafein dalam teh. Lebih baik konsumsi teh secukupnya, sekitar 1-2 cangkir sehari untuk mendapatkan manfaat yang optimal.

Teh dapat mengurangi efektivitas beberapa jenis obat, terutama obat yang mengandung zat besi atau obat penenang. Jika sedang dalam pengobatan, berikan jeda waktu minimal satu jam antara minum teh dan mengonsumsi obat.

Itu dia beberapa cara minum teh yang benar. Dengan memperhatikan informasi di atas, kamu dapat merasakan pengalaman minum teh yang lebih bermakna dan bermanfaat.