5 Bahan yang Membuat Marmer Cake Lebih Premium, Legit!

2. Jumlah telur

ilustrasi sekotak telur (pexels.com/Polina Tankilevitch)

Telur adalah bahan berikutnya yang juga berfungsi sebagai lemak untuk membantu menghasilkan rasa kue yang lebih nikmat. Dalam proses pembuatan marmer cake, jumlah telur yang digunakan bisa berbeda-beda, tergantung resep yang dipakai. Namun, banyak orang yang menggunakan kuning telur lebih banyak dibandingkan putihnya.

Hal ini dilakukan untuk mencapai beberapa keunggulan. Misalnya, rasa yang lebih kaya, tekstur yang lembut, warna yang lebih menarik, dan sensasi yang lembap, sehingga tidak terasa seret saat dimakan.

Tentunya, hal itu juga perlu diimbangi dengan kualitas telur itu sendiri, supaya hasilnya lebih memuaskan. Makanya, untuk beberapa olahan marmer cake yang sudah dicampur dengan full butter hingga kuning telur yang tinggi. Harganya pun cenderung menyesuaikan.

Baca Juga: Resep Marmer Cake 4 Telur yang Lembutnya Bikin Ketagihan

3. Jenis vanila

vanilla bean paste (pexels.com/Felicity Tai)

Marmer cake umumnya terdiri dari dua rasa utama, yaitu vanila dan cokelat. Rupanya meskipun ditambah dengan sedikit perasa vanila, tapi bahan satu ini juga bisa menentukan kualitas dari marmer cake tersebut, hingga dapat dilabeli sebagai salah satu kue premium.

Banyak sekali jenis vanila yang digunakan untuk memasak dengan keunggulan tersendiri. Namun, jika bahan yang digunakan berasal dari bahan-bahan yang cukup tinggi, maka tidak heran jika harga jual marmer cake tersebut pun ikut meningkat.

Misalnya, penggunaan vanilla bean. Ini adalah salah satu rempah yang cukup mahal, karena mampu menghasilkan aroma maupun nuansa vanila yang lebih pekat. Bentuknya memanjang dengan warna kecokelatan. Bagian yang digunakan dari vanila tersebut adalah bagian serupa bubuk di dalam batangnya. Oleh karenanya, tidak heran jika marmer cake dengan penggunaan vanila ini biasanya memiliki rasa lebih menarik dan wangi semerbak.

4. Cokelat berkualitas

ilustrasi cokelat bubuk (pexels.com/samer daboul)

Seperti disinggung sebelumnya bahwa ada perbedaan rasa dari tiap warna yang ada pada marmer cake tersebut. Selain vanila, adapula sensasi cokelat yang biasanya ditandai oleh warna yang lebih gelap.

Jenis cokelat yang dipakai umumnya merupakan cocoa powder atau berbentuk bubuk. Hal ini akan membantu adonan memiliki warna yang lebih konsisten dan berbeda dari rasa vanila.

Di samping itu, penggunaan cokelat bubuk pun biasanya tidak dapat ditambah sembarangan jika kamu ingin membuat marmer cake premium. Jenis yang dipakai adalah bubuk cokelat berkualitas tinggi yang bukan cuma bisa memberi warna berbeda. Namun, juga sensasi, rasa, dan aroma yang khas. Jadi, meskipun penggunaannya terbatas, tapi bisa turut mempengaruhi hasil akhir marmer cake yang dibuat.

5. Loyang kue

ilustrasi adonan dalam loyang (pexels.com/Cats Coming)

Meskipun tidak secara langsung memberikan kontribusi rasa terhadap marmer cake. Namun, penggunaan loyang premium bisa menghasilkan kue yang lebih baik.

Hal itu merupakan suatu upaya yang bisa membantu menghasilkan marble cake premium yang konsisten. Sebab, selain bahan-bahannya yang terjamin, proses pembuatannya pun harus dipantau dengan baik. Supaya bisa menghasilkan kue yang optimal.

Umumnya, loyang dengan harga yang cukup tinggi atau premium bisa membantu membuat panas lebih merata, karena material yang digunakan. Rata-rata material tersebut juga anti lengket dan memiliki daya tahan panjang. Oleh karena itu, hal ini juga bisa membantu memberikan daya tarik tersendiri terhadap marmer cake premium.

Olahan kue yang satu ini terkenal, karena tampilannya menarik dan perpaduan rasa yang solid ketika dimakan. Ternyata, dibalik semua itu ada juga marmer cake premium yang menawarkan rasa lebih legit dan tampilan menarik.

Untuk mencapai tekstur maupun rasa tersebut, ada beberapa bahan dan komponen yang perlu dipersiapkan dengan baik. Oleh karenanya, tidak heran jika harga jualnya pun biasa lebih tinggi.

Baca Juga: Resep Pandan Marmer Cake yang Lembut, Cocok Buat Teman Ngopi!