Kenalan dengan 4 Jenis Rumput Laut Jepang yang Kaya Manfaat, yuk!

Nori adalah jenis rumput laut yang paling dikenal karena penggunaannya dalam sushi. Rumput laut ini dikeringkan dan dipanggang hingga berbentuk lembaran tipis, yang kemudian digunakan untuk membungkus nasi dan isian lainnya dalam sushi. Nori juga sering dijadikan camilan karena teksturnya yang renyah setelah dipanggang. Rasanya yang sedikit asin dan gurih membuatnya sangat digemari.

Selain sushi, nori juga bisa dihancurkan menjadi serpihan dan ditaburkan di atas hidangan seperti mie, nasi, atau sup. Kandungan nutrisinya yang kaya akan vitamin A, B, dan C, serta mineral seperti yodium, membuatnya menjadi pilihan sehat untuk menambah rasa sekaligus manfaat kesehatan.

Kombu merupakan rumput laut yang biasanya digunakan sebagai bahan dasar untuk membuat dashi, yaitu kaldu dasar dalam banyak masakan Jepang seperti miso soup. Kombu memiliki tekstur tebal dan keras, sehingga biasanya direndam atau dimasak dalam waktu yang lama untuk mengeluarkan rasa umami alaminya. Rumput laut ini sering dijual dalam bentuk lembaran kering.

Selain untuk membuat kaldu, kombu juga bisa digunakan dalam hidangan lain seperti tsukudani, di mana rumput laut ini dimasak dengan kecap dan gula hingga menjadi lauk manis. Kombu kaya akan kalsium, magnesium, dan asam glutamat, yang membantu meningkatkan rasa masakan serta menambah nilai gizi.

Hijiki adalah rumput laut yang tumbuh di pesisir Jepang dan sering dijual dalam bentuk kering yang berwarna hitam. Hijiki biasanya direbus terlebih dahulu sebelum digunakan dalam masakan, karena teksturnya yang keras. Setelah dimasak, hijiki memiliki tekstur renyah dan sedikit kenyal, serta rasa yang agak manis. Biasanya, hijiki digunakan dalam tumisan sayuran atau sebagai lauk pendamping.

Rumput laut ini kaya akan serat dan kalsium, serta mengandung yodium dan zat besi, menjadikannya pilihan tepat bagi mereka yang ingin menambah asupan mineral dalam makanan sehari-hari. Di Jepang, hijiki sering dianggap sebagai makanan yang baik untuk kesehatan rambut dan kulit.

Wakame biasanya digunakan dalam sup miso dan salad. Berbeda dengan kombu yang tebal, wakame memiliki tekstur lebih lembut dan bisa langsung dimakan setelah direndam dalam air. Rasanya yang lembut dan segar membuatnya cocok sebagai pelengkap dalam berbagai jenis hidangan. Wakame juga sering ditambahkan dalam salad mentah, biasanya disajikan dengan saus berbasis cuka.

Wakame dikenal kaya akan kalsium, zat besi, dan serat, sehingga baik untuk kesehatan tulang dan pencernaan. Selain itu, wakame juga mengandung fucoxanthin, sebuah pigmen alami yang diduga dapat membantu pembakaran lemak dalam tubuh.

Sebagai bagian penting dari budaya kuliner Jepang, rumput laut tidak hanya menambah variasi rasa pada masakan, tetapi juga memberikan berbagai manfaat kesehatan. Dengan mengenal jenis-jenis rumput laut seperti nori, kombu, wakame, dan hijiki, kamu bisa lebih menghargai keunikan masakan Jepang serta memanfaatkannya dalam hidangan sehari-hari.