Seperti yang kita tahu, backpacker adalah seseorang yang bepergian tanpa membawa banyak barang atau hanya membawa barang yang dianggap perlu saja.
Para backpacker tentu sangat memperhatikan soal seberapa perlu atau seberapa ringannya barang bawaan mereka. Selain pakaian, urusan makanan juga tidak boleh ketinggalan.
Untuk para backpacker, ada kok makanan yang sehat tapi tahan lama dan tentunya mudah untuk dibawa. Apa sajakah itu? Cek tujuh makanannya di bawah ini.
Kacang-kacangan punya sifat yang portabel tapi cukup padat nutrisi. Hampir semua jenis kacang juga tidak mudah rusak dan tahan lama.
Dilansir dari Healthline, kacang rata-rata bisa bertahan sekitar 4 bulan saat disimpan dalam suhu ruangan 68 ℉ atau 20 ℃. Namun, setiap kacang memiliki daya tahan simpan yang berbeda.
Healthline memberi contoh kacang mete dan pistachio yang disimpan pada suhu 68 ℉ (20 ℃). Kacang mete bisa bertahan sampai enam bulan pada suhu tersebut, sedangkan pistachio hanya mampu bertahan selama satu bulan saja.
Dengan alasan tersebut, kacang-kacangan sangat cocok untuk dibawa oleh para backpacker sebagai camilan sehat yang berkalori tinggi.
Buah dan sayuran segar memang tidak punya daya simpan yang lama. Tapi alternatifnya, kita bisa memilih buah dan sayuran kering untuk daya simpan yang lebih lama tergantung bagaimana cara kita menyimpannya dengan benar.
Laman Healthline mengatakan bahwa sebagian besar buah kering dapat tahan disimpan dalam suhu ruangan hingga 1 tahun dan sayuran kering dapat bertahan sekitar 6 bulan lamanya.
Buah dan sayuran kering bisa jadi camilan sehat untuk dinikmati atau dicampurkan dengan makanan lain dan cukup mudah dikemas untuk dibawa bepergian.
Selain buah dan sayuran kering, alternatif lain ialah buah dan sayuran dalam kaleng.
Masih dari laman Healthline, disebutkan bahwa proses panas saat pengalengan bisa membunuh mikroorganisme yang berbahaya dan segel rapat membuat makanan tidak mudah terkena bakteri yang dapat merusak isinya.
Untuk daya simpan, Healthline mengatakan bahwa buah dan sayuran kaleng bisa diketahui berdasarkan pada jenis produknya. Misalnya, sayuran kaleng dengan asam rendah seperti wortel, bayam, kentang, dan bit mampu bertahan sampai 2-5 tahun dalam suhu ruangan.
Sedangkan buah dengan asam tinggi seperti apel, beri, nanas, dan buah persik hanya mampu bertahan sekitar 12-18 bulan saja. Disarankan untuk memilih buah kalengan yang dikemas dengan campuran 100% air atau jus buah.
Para backpacker pasti menginginkan makanan yang tidak hanya mudah dibawa, tapi juga sehat dan tahan lama. Nah, biji-bijian utuh seperti gandum atau beras bisa jadi pilihan yang cerdas, karena memiliki daya simpan yang tahan lama
Healthline mengatakan bahwa beras merah bisa tahan hingga 3 bulan jika disimpan pada suhu ruangan 50–70 ℉ (10–21 ℃). Sementara itu, farro mampu bertahan sampai 6 bulan lamanya.
Untuk urusan sehat, laman Healthline menyebut bahwasanya biji-bijian dapat mengurangi risiko penyakit jantung, diabetes tipe 2, bahkan jenis kanker tertentu.
Kita tahu bahwa ikan dan daging segar itu mudah busuk. Tetapi laman Healthline mengatakan bahwa semua jenis makanan kaleng dapat tahan hingga 5 tahun pada suhu ruangan.
Produk laut seperti ikan tuna biasanya dikemas dalam kantong retort yang ringan dan mudah dibawa. Daya tahan simpannya bisa sampai 18 bulan. So, cocok banget untuk para backpacker.
Itu dia lima makanan sehat yang tahan lama untuk para backpacker. Meskipun tahan lama, tapi tetap harus cek umur makanan di dalam kemasannya ya!