5 Cara Mengatasi Nasi Lembek karena Kebanyakan Air, Jangan Panik!
Rahasia mendapatkan nasi yang pulen terletak pada perbandingan yang tepat antara air dan beras. Untuk beras bulir panjang yang sering kita gunakan, dua gelas air biasanya digunakan untuk dua gelas beras. Cara mudahnya adalah menambahkan air setinggi satu ruas jari dari permukaan beras. Namun berbeda varietas, berbeda juga perbandingannya.
Lantas bagaimana jika kamu menggunakan terlalu banyak air yang membuat nasinya jadi terlalu lembek? Tak perlu panik, sebab kamu bisa mengikuti cara mengatasi nasi lembek karena kebanyakan air seperti yang dijelaskan berikut ini. Keep scrolling!
1. Memanaskan nasi di atas kompor
Ketika nasi yang dimasak terlalu lembek, kamu bisa meniriskan airnya dan memanaskan nasi di atas api kecil. Gunakan saringan untuk membuang air yang berlebih. Setelah airnya tiris, kembalikan nasi ke dalam panci dan panaskan kembali dengan api kecil. Biarkan tutup panci terbuka agar uap air keluar sehingga nasi bisa mengering secara bertahap.
Proses ini membutuhkan kesabaran. Jika terlalu cepat mengeringkan nasi dengan api besar, bagian bawah nasi bisa menjadi gosong sementara bagian atasnya masih lembek. Sambil menunggu nasi mengering, aduk nasi dengan lembut agar uap air terdistribusi dengan merata dan tidak ada bagian yang terlalu kering atau tetap lembek.
2. Panggang di dalam oven
Ini adalah cara lain yang bisa kamu coba jika nasi yang dimasak terlalu lembek. Pindahkan nasi lembek ke dalam loyang datar dan ratakan agar panas oven dapat menyebar secara merata. Cara ini cocok untuk kamu yang ingin hasil lebih cepat tapi tetap efektif.
Panaskan oven pada suhu rendah, sekitar 100-120 derajat Celsius, dan masukkan loyang berisi nasi ke dalamnya. Biarkan nasi dipanggang selama 10-15 menit. Panas dari oven akan membantu menguapkan kelebihan air dari nasi, sehingga teksturnya lebih pas.
3. Mencampurkannya dengan nasi kering
Kalau kamu punya nasi sisa, jangan buru-buru dibuang, ya! Sebab, ini bisa menjadi penyelamat untuk nasi yang terlalu lembek. Caranya mudah, tinggal campurkan nasi kering dan nasi lembek sampai merata. Tekstur nasi pun akan lebih menyatu dan lezat untuk disantap.
Hal ini karena nasi kering bisa menyerap kelebihan air dan nasi lembek sehingga tekstur keduanya jadi lebih pulen. Metode ini gak hanya memperbaiki tekstur nasi, tapi juga membantu mengurangi pemborosan makanan.
4. Menyimpannya dalam kulkas
Jika nasi yang kamu masak terlalu lembek, memasukkannya ke dalam kulkas bisa menjadi solusi yang efektif. Letakkan nasi dalam wadah kedap udara, lalu masukkan ke dalam kulkas selama 20 sampai 30 menit.
Suhu dingin di dalam kulkas akan membantu mengurangi kelembapan dan membuat tekstur nasi menjadi lebih padat dan kering. Setelah nasi didinginkan, kamu bisa menghangatkannya kembali di microwave supaya kembali hangat.
5. Kreasikan jadi hidangan lezat
Kalau semua cara di atas masih belum berhasil juga, kamu bisa menyulap nasi lembek menjadi hidangan yang nikmat. Sebut saja onigiri dan jumeokbap yang dibuat dengan cara dikepal. Teknik mengepal nasi seperti ini akan menyembunyikan tekstur lembeknya, nasi justru akan terasa lebih padat.
Jangan lupa gunakan bahan pelengkap seperti nori atau rumput laut agar rasanya gak hambar. Kamu juga bisa menambahkan isian seperti tuna mayo, ayam suwir, atau beef bulgogi ke dalam nasi kepal. Ini bisa menjadi menu makanan atau camilan yang lezat.
Dengan sedikit kreativitas dan teknik yang tepat, kamu masih bisa menyelamatkan nasi yang lembek agar lezat disantap. Kamu bisa meniriskan kelebihan air dari nasi, memanaskannya kembali, menyimpannya di kulkas, hingga menjadikannya menu yang lezat. Jangan panik dan membuang nasi agar tidak mubazir, ya!
