Kalau kamu butuh suntikan energi ekstra, red eye adalah pilihan yang tepat. Menu ini terdiri dari segelas kopi hitam biasa yang dicampur satu shot espresso di dalamnya. Hasilnya, kafein jadi berlipat ganda dengan cita rasa yang kuat dan tajam.
Nama “red eye” sendiri diambil dari istilah penerbangan malam jarak jauh atau red-eye flight, karena minuman ini sering diminum untuk tetap terjaga. Menu ini cocok banget buat mahasiswa yang lagi lembur, pekerja shift malam, atau siapa pun yang butuh fokus seharian penuh.
Jika red eye masih kurang ampuh, kamu bisa menambahkan espresso ke dalam kopimu. Namun, namanya jadi berbeda. Jika ditambahkan satu shot espresso namanya red eye, kalau dua shot namanya black eye, sedangkan kalau tiga shot namanya dead eye. Jangan coba-coba lebih dari satu shot kalau belum terbiasa, ya!
Dari espresso yang klasik hingga red eye yang ekstrem, setiap varian kopi hitam punya karakter uniknya sendiri. Rasanya mungkin sama-sama pahit, tapi aroma, teknik penyeduhan, dan cara penyajiannya membuat masing-masing varian punya karakteristik yang berbeda.
Jadi, lain kali kamu mampir ke kafe, coba sesekali pesan menu kopi hitam selain yang biasa kamu minum. Siapa tahu kamu justru menemukan favorit baru yang bisa menemani hari-harimu dengan sempurna!