3 Tips Menyimpan Daun Kemangi agar Tak Cepat Rontok dan Layu

Segarnya tahan lama, deh

Apakah kamu penggemar lalapan? Selain timun, kol, kacang panjang, dan taoge, ada satu jenis sayuran lagi berbentuk daun yang kerap ditemukan pada lalapan. Ya, itulah daun kemangi. Tak hanya lalapan, daun kemangi juga bisa kamu temukan pada pecel sayur, karedok, pepes ikan, dan trancam, lho.

Daun kemangi bisa disantap langsung dalam keadaan mentah atau dicampurkan ke dalam masakan. Jika kamu memiliki daun kemangi sisa setelah memasak, jangan langsung dibuang. Sebab, kamu masih bisa menyimpannya untuk nanti digunakan lagi.

Jangan takut daun kemangi milikmu akan rontok atau layu saat disimpan. Berikut ini penulis bagikan tiga tips menyimpan daun kemangi untuk menjaga kesegarannya tetap tahan lama. Disimak sampai selesai, ya.

1. Pilih daun kemangi yang masih segar

3 Tips Menyimpan Daun Kemangi agar Tak Cepat Rontok dan Layuilustrasi daun kemangi (pixabay.com/ulleo)

Pastikan daun kemangi yang akan kamu beli dalam keadaan masih segar dan berkualitas baik. Sebab kesegarannya menandakan daun kemangi tersebut baru saja dipetik. Lagi pula dengan membeli daun kemangi yang masih segar maka akan memperpanjang umur simpannya.

Selain kesegarannya, pastikan warna daun kemangi hijau terang dan tak terlalu pekat. Sebab daun kemangi yang berwarna hijau pekat pasti sudah tua. Jangan pula membeli daun kemangi dalam keadaan basah dan batangnya berwarna hitam, ya.

Baca Juga: 5 Fakta Menarik Mengenai Tanaman Kemangi, Sering Jadi Lalapan!

2. Simpan di dalam kulkas

3 Tips Menyimpan Daun Kemangi agar Tak Cepat Rontok dan Layuilustrasi daun kemangi (pixabay.com/tookapic)

Alasan kamu tak boleh membeli daun kemangi yang masih basah adalah agar kesegarannya bisa tetap terjaga. Pun saat kamu menyimpannya ke dalam kulkas, daun kemangi yang tak langsung diolah tersebut harus berada dalam keadaan kering. Tapi bukan berarti kamu tak boleh mencucinya, ya. Sebelum dimasukkan ke dalam kulkas, daun kemangi boleh kamu cuci terlebih dahulu agar bersih. Namun, pastikan setelah itu kamu mengeringkan daunnya.

Selanjutnya bungkus daun kemangi menggunakan kertas. Tujuannya agar udara pada kulkas tak merusak daunnya. Cara ini akan membuat daun kemangi bisa tahan selama 2 hingga 3 hari lamanya. Tapi, cara ini berlaku untuk daun kemangi yang masih ada batangnya. Untuk daun kemangi yang sudah dipetik, cara penyimpanannya berbeda.

Cara penyimpanan daun kemangi yang sudah dipetik tak perlu melalui proses pencucian. Kamu bisa memasukkannya langsung ke dalam stoples atau wadah plastik tertutup sebelum disimpan ke dalam kulkas. Oh ya, menyimpan daun kemangi tak boleh ditumpuk bersama dengan bahan makanan lain dan jangan hanya disimpan di dalam tas belanja terlalu lama, ya. Akibatnya daun kemangi akan lembap dan mudah busuk.

3. Simpan dengan metode menyimpan bunga

3 Tips Menyimpan Daun Kemangi agar Tak Cepat Rontok dan Layuilustrasi daun kemangi (pixabay.com/elle_kh)

Kamu pasti sering melihat bunga yang masih tetap segar saat disimpan di dalam air, bukan? Nah, kamu juga bisa menyimpan daun kemangi dengan metode yang sama untuk menjaga kesegarannya, lho. Mula-mula, kamu potong bagian bawah kemangi. Lalu masukkan ke dalam gelas, stoples, atau vas yang sebelumnya sudah diisi air hingga ⅓ tinggi gelas.

Pastikan tangkai daun kemangi masuk ke dalam air. Jika sudah, letakkan gelas, stoples, atau vas bunga tersebut di sudut dapur atau lemari es. Jangan lupa ganti airnya per 3 hari, ya. Dengan cara ini maka kamu bisa menjaga kesegaran kemangi selama satu minggu.

Gimana, tiga tips di atas mudah diikuti, bukan? Selain dijadikan sebagai bahan penyedap makanan, daun kemangi juga memiliki banyak manfaat untuk tubuh, lho. Yuk, bergegas membelinya untuk stok di rumah.

Baca Juga: 5 Tips Memilih dan Menyimpan Kemangi supaya Tak Mudah Layu 

Sinta Listiyana Photo Verified Writer Sinta Listiyana

Terimakasih telah membaca tulisan saya :)

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

yummy-banner

Topik:

  • Merry Wulan
  • Mayang Ulfah Narimanda

Berita Terkini Lainnya