5 Tips Menggoreng Perkedel, biar Minyaknya Gak Berbusa

17 Mei 2025, 09:09 WIB

Maya Arunika

ilustrasi perkedel kentang (commons.wikimedia.org/Midori)

Salah satu olahan kentang yang paling mudah dibuat adalah perkedel. Menu ini kerap dijadikan sebagai lauk pendamping berbagai hidangan, seperti sup, soto, dan pecel.

Beruntungnya, membuat perkedel di rumah bukanlah hal yang menyulitkan. Namun, memang perlu teknik khusus, terlebih saat menggoreng perkedel, supaya minyaknya tidak berbusa.

Minyak yang berbusa pada perkedel saat menggoreng membuat hasil akhirnya berminyak, lho. Untuk itu, coba praktikkan beberapa tips menggoreng perkedel, supaya minyaknya tidak berbusa berikut! Rasa perkedelmu pun jadi lebih ciamik!

1. Gunakan minyak goreng yang baru

ilustrasi memanaskan minyak goreng (pixabay.com/Hans)

Hindari menggunakan minyak goreng bekas pakai untuk menggoreng perkedel. Sebab, minyak goreng bekas sudah digunakan beberapa kali untuk menggoreng berbagai jenis makanan.

Kamu wajib menggunakan minyak goreng baru untuk menggoreng perkedel. Minyak yang baru mengurangi risiko timbulnya busa saat menggoreng.

Selain itu, minyak goreng baru juga membuat hasil perkedel yang sudah digoreng lebih renyah. Tampilannya pun cantik, berwarna kuning keemasan.

2. Panaskan minyak dengan suhu yang tepat

ilustrasi proses memanaskan minyak (pexels.com/Kampus Production)

Suhu saat menggoreng perkedel juga menjadi salah satu faktor timbulnya busa. Maka dari itu, pastikan kamu menggunakan suhu api yang tepat, tidak terlalu kecil atau sebaliknya.

Jika menggunakan api yang terlalu kecil, maka perkedel akan lebih lama matangnya. Begitu pula sebalikya. Jika api kebesaran, siap-siap minyak akan berbusa dan perkedel mudah hangus, tetapi matangnya tidak merata. Jadi, atur api kompor dengan api sedang, ya!

3. Tambahkan garam ke dalam minyak

ilustrasi garam (pexels.com/Tara Winstead)

Ada bahan dapur yang mampu mengurangi busa saat kamu menggoreng perkedel, yakni garam. Kandungan kristal pada garam ampuh meminimalisir busa yang keluar dari minyak saat menggoreng.

Taburkan garam secukupnya saat minyak sedang dipanaskan. Jangan terlalu banyak, karena dapat mempengaruhi rasa perkedel nantinya. Garam nantinya akan melebur bersama minyak, kok.

Selain meminimalisir banyaknya busa, garam juga ampuh mengurangi minyak yang meletup. Menggoreng perkedel jadi lebih nyaman, deh!

4. Celupkan perkedel dalam putih telur saja

ilustrasi menggoreng perkedel (pixabay.com/SwidaAlba)

Ketika akan digoreng, celupkan adonan perkedel terlebih dahulu ke dalam adonan telur. Cukup gunakan putih telur pada adonan celup yang akan dipakai melumuri perkedel.

Kuning telur hanya akan membuat minyak menjadi sangat berbusa dan menghitam dengan cepat. Kuning telur bisa dicampurkan ke dalam adonan kentang bersama bumbu lainnya. Untuk celupan, gunakan putih telur saja.

5. Tepung terigu juga bisa mengurangi buih saat menggoreng

Ilustrasi tepung sagu (pixabay.com/Hans)

Kalau masih belum berhasil juga, kamu bisa memanfaatkan tepung terigu. Bahan dapur berbentuk bubuk putih ini bisa mengurangi busa saat menggoreng perkedel.

Tepug terigu cukup ditaburkan pada minyak goreng yang sudah panas. Jangan terlalu banyak, cukup sejumput tepung terigu saja.

Setelah ditaburkan, kamu bisa memasukkan perkedel ke dalam minyak. Kamu akan melihat kalau minyak goreng tidak akan berbusa, tetap bening dan menghasilkan perkedel yang renyah.

Itulah beberapa rahasia menggoreng perkedel agar tidak berbusa. Dengan begitu, olahan kentang satu ini bisa tampil sempurna di atas meja makanmu. Gimana, semakin siap membuat perkedel, kan?