3 Fakta Sarabba, Minuman Jahe Bersantan yang Menghangatkan Badan

Minuman rempah dengan rasa gurih yang menghangatkan badan

Minuman berempah memang menjadi primadona dari zaman dahulu hingga sekarang. Minuman berempah tentunya punya racikan yang berbeda-beda di tiap daerah.

Di Makassar, terdapat minuman berempah yang digemari oleh masyarakat bernama sarabba. Minuman ini terbuat dari jahe, santan, dan aneka rempah lainnya. Hangatnya jahe berpadu dengan gurihnya santan dan rempah-rempah yang kaya rasa membuat badan jadi terasa hangat.

Membuat sarabba pun tidak terlalu susah lho. Ingin tahu lebih lanjut tentang serba-serbi sarabba? Yuk, simak ulasannya berikut ini!

1. Merupakan miniman turun temurun dari dahulu kala

3 Fakta Sarabba, Minuman Jahe Bersantan yang Menghangatkan Badanilustrasi sarabba (freepik.com/Freepik)

Sarabba merupakan minuman berempah khas Makassar. Konon katanya, minuman ini diwariskan secara turun-temurun sejak ratusan tahun lalu. Ada yang berpendapatan minuman ini berakar dari Arab.

Sarabba disebut seperti minuman khas Arab yang disantap untuk berbuka puasa meski belum ada literatur yang menegaskan asal-usul sarabba. Adanya campuran jahe dan merica pada sarabba, membuat minuman ini bercita rasa dan beraroma pedas yang menghangatkan badan.

Biasanya sarabba dinikmati saat malam hari sembari makan camilan seperti sanggara' (pisang goreng), ubi goreng, dan bakara' (sukun goreng).

Di Makassar, terdapat Jalan Sungai Carekang yang mana sepanjang satu kilometer terdapat pedagang yang menjual sarabba. Saat malam hari, jalan ini akan sangat ramai dengan para penikmat sarabba.

Baca Juga: Rekomendasi 5 Kafe Keren di Kota Makassar untuk Nongkrong Outdoor

2. Terbuat dari jahe, merica, gula aren, dan santan

3 Fakta Sarabba, Minuman Jahe Bersantan yang Menghangatkan Badanilustrasi sarabba (freepik.com/Freepik)

Sarabba terbuat dari campuran jahe, merica, santan, gula merah, air, dan serai. Cara membuatnya pun mudah. Air disiapkan kemudian gula merah dimasukkan. Jika gula merah sudah melarut dan air sudah mendidih, jahe, merica, kayu manis, serai, dan air dimasukkan lalu tunggu sampai mendidih.

Setelah itu api dikecilkan dan santan dimasukkan. Santan diaduk perlahan, masak selama 10 menit. Sarabba disaring hingga mendapatkan cairannya saja dan sarabba pun siap dinikmati.

Sarabba bisa disajikan dengan tiga pilihan yakni sarabba original, sarabba telur, dan sarabba susu. Sarabba original tentunya sarabba yang tidak ada bahan tambahan, sarabba telur disajikan dengan tambahan kuning telur, sedangkan sarabba susu disajikan dengan tambahan susu ataupun susu kental manis.

3. Bisa diminum saat flu, untuk menambah stamina, atau jadi teman nongkrong

3 Fakta Sarabba, Minuman Jahe Bersantan yang Menghangatkan Badanilustrasi rempah-rempah (freepik.com/azerbaijan_stockers)

Selain rasanya yang nikmat dan punya efek menghangatkan, masyarakat Bugis seringkali meminum sarabba untuk meredakan flu, radang tenggorokan, masuk angin, dan menambah stamina. Hal ini tentunya tak terlepas dari bahan-bahan sarabba yang mendukung khasiat tersebut.  Baik jahe, kayu manis, serai punya kandungan antioksidan yang dapat menangkal radikal bebas serta menambah daya tahan tubuh.

Jahe sendiri punya kandungan gingerol dan shogaol yang punya khasiat meredakan nyeri, anti radang, dan pereda nyeri. Serai punya kandungan vitamin A, B, C, dan kaya akan beberapa mineral. Serai punya khasiat untuk meredakan nyeri serta meredakan perut kembung. Merica punya kandungan vitamin A, C, E, kalsium, dan kalium. Merica bermanfaat juga untuk meredakan nyeri dan radang, serta membantu penyerapan nutrisi lain. Kayu manis, selain kaya antioksidan, juga punya khasiat untuk menghambat pertumbuhan bakteri dan meredakan peradangan.

Sekarang ini menikmati sarabba tidak perlu susah-susah karena sudah ada sarabba dalam bentuk kemasan yang tinggal seduh. Adakah dari kalian yang pernah mencicipi sarabba?

Baca Juga: 4 Tips Buat Wedang Ronde Jahe agar Wanginya Makin Nikmat! 

Wanudya A Photo Verified Writer Wanudya A

You'll never walk alone.

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

yummy-banner

Topik:

  • Dwi Rohmatusyarifah
  • Bayu Nur Seto

Berita Terkini Lainnya