3 Kuliner Legendaris di Barito yang Kini Pindah Lokasi, Apa Saja?
Kawasan Barito di Jakarta Selatan sejak lama dikenal sebagai surga kuliner malam yang tidak pernah sepi pengunjung. Di sepanjang jalan ini, berjejer aneka makanan legendaris yang menjadi bagian dari kenangan banyak orang. Namun, belakangan ini para pencinta kuliner dikejutkan oleh kabar bahwa beberapa tempat makan favorit di kawasan ini telah berpindah lokasi. Fenomena ini pun memunculkan cerita menarik seputar kuliner di Barito yang pindah dan kini mulai menempuh perjalanan baru di tempat berbeda.
Perpindahan beberapa pedagang ini tentu membawa cerita tersendiri. Ada yang pindah karena ingin tempat yang lebih luas, ada pula yang mengikuti arus perkembangan kawasan yang semakin padat. Meski begitu, daya tariknya tak hilang begitu saja. Nah, buat kamu yang penasaran tentang kuliner Barito apa saja yang pindah ke tempat baru, berikut ini daftarnya.
1. Soto Sop Kaki Sapi H. Agus

Warung H. Agus dulunya menempati area kuliner Barito di jalan Kramat Pela, Kebayoran Baru. Di kawasan itu, deretan tenda dan kedai kaki lima menjadi ikon kuliner malam yang ramai. Namun, beberapa waktu terakhir kawasan tersebut mengalami penataan ulang, membuat sejumlah pedagang legendaris, termasuk Soto Sop Kaki Sapi H. Agus, harus pindah dari lokasi lamanya.
Meskipun pindah, kali ini warung soto sop kaki sapi H.Agus justru selalu ramai pengunjung, terutama saat jam makan siang. Banyak pelanggan datang dari jauh hanya untuk menikmati seporsi soto kaki sapi hangat dengan kuah santan kental dengan cita rasa gurih khas Betawi yang lebih ringan dan segar. Potongan kaki sapi yang empuk, jeroan yang bersih, hingga sumsum yang lumer di mulut menjadi daya tarik utama sajian ini.
Lokasi: Jalan Lamandau IV No.18 5, RT.10/RW.7, Kramat Pela, Kec. Kby. Baru, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta
Jam buka: setiap hari pukul 07.00 - 17.00 WIB
Harga: Rp25.000
2. Bubur Ayam Barito

Penataan kawasan kuliner Barito oleh Pemerintah Kota Jakarta Selatan menjadi alasan utama perpindahan ini. Dalam proses tersebut, pedagang kaki lima legendaris Bubur Ayam Barito ikut terkena dampak pembongkaran. Meski begitu, proses relokasi ini tidak berjalan instan, oleh karena itu warung Bubur Ayam Barito masih bertahan di kawasan Gandaria Tengah sampai lokasi baru benar-benar siap digunakan.
Meski dalam masa pindah lokasi, Bubur Ayam Barito ini tetap ramai pengunjung. Yang membedakan Bubur Ayam Barito dari bubur ayam lainnya adalah topping cheese stick renyah di atasnya. Paduan antara bubur hangat, gurih ayam kampung, dan sensasi renyah asin dari cheese stick menciptakan pengalaman rasa yang unik dan gurih. Selain itu, tersedia juga tambahan cakwe, seledri cincang, dan sambal pedas membuat sajian ini semakin lengkap.
Lokasi: Jalan Gandaria Tengah III No.3, RT.3/RW.4, Kramat Pela, Kec. Kby. Baru, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta
Jam buka: Rabu sampai Senin, mulai pukul 15.30 - 00.00 WIB
Harga: Rp15.000
3. Kedai Puding Karamel Paman

Terletak di Blok M, Kedai Puding Karamel Paman ini terkenal dengan sebutan kuliner legendaris di Barito. Konsepnya yang sederhana dalam menyajikan puding karamel klasik dengan tekstur sempurna dan rasa nostalgia, membuat puding yang satu ini memang wajib buat kamu coba, nih. Perpaduan rasa puding manis gurih dan teksturnya yang lembut dan ringan, bikin puding yang disajikan dalam mangkuk kecil punya sensasi lumer begitu masuk ke mulut.
Di tengah maraknya dessert modern yang mengandalkan topping beragam, puding ini justru mengusung konsep klasik dengan bahan sederhana, cita rasa rumahan, dan penyajian tradisional. Itulah mengapa banyak orang merasa nostalgia ketika mencicipinya.
Lokasi: Jalan Barito I, Blok M, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan
Jam buka: setiap hari mulai pukul 17.00 - 00.00 WIB
Harga: Rp15.000
Perpindahan beberapa kuliner di Barito yang pindah membuktikan bahwa rasa yang enak akan selalu dicari, di mana pun berada. Buat kamu yang sudah rindu suasana Barito, gak ada salahnya menelusuri lokasi baru mereka, siapa tahu pengalaman kulinermu kali ini justru terasa lebih seru, tanpa kehilangan cita rasa yang sudah kamu kenal sejak dulu.


















