5 Cara Sederhana Mengolah Makanan biar Sehat, Bisa Diblansir

Buat kamu yang sering memasak aneka macam sayuran selain dibuat menjadi kuah, tentunya teknik menumis adalah cara andalan dalam mematangkan bahan masak. Teknik ini cenderung jauh lebih sehat daripada menggoreng karena minyak yang dipakai sangatlah sedikit.

Kebanyakan teknik menumis digunakan untuk mematangkan beberapa jenis sayur berdaun atau berbatang. Hal ini akan membuat sayuran tersebut gizinya tetap terjaga, teksturnya tetap enak, namun cenderung lebih sehat dan variatif.

Selain itu, teknik menumis biasanya menggunakan bumbu yang dicincang atau dipotong-potong. Ini dilakukan supaya bumbu tersebut juga lebih gampang untuk matang karena proses menumis biasanya tidak memakan waktu yang lama.

Merebus menjadi teknik andalan yang biasanya digunakan untuk mematangkan bahan-bahan bertekstur keras. Teknik satu ini cocok dijadikan alternatif mengolah makanan agar lebih sehat dan enak, terlebih jika kamu sedang menjalani program diet.

Walau demikian, merebus juga tidak akan membuat bahan masakan menjadi hambar. Karena kamu bisa menambahkan aneka macam bumbu perasa supaya makanan tersebut jadi lebih menggugah selera. Contohnya jagung, ubi, dan beberapa jenis sayur lainnya.

Tekstur tersebut juga akan menentukan seberapa lama sayuran atau bahan makanan tersebut bisa direbus. Semakin lunak, maka waktu memasaknya pun semakin singkat. Ini dilakukan untuk menjaga supaya nutrisi dalam makanan tetap lengkap.

Blansir atau dikenal pula dengan blanching merupakan salah satu teknik alternatif dalam mematangkan sayuran dan buah-buahan supaya lebih enak ketika dikonsumsi. Sekilas cara ini hampir mirip dengan metode perebusan, hanya saja perbedaan akan tampak jelas terutama pada waktu memasak makanan tersebut.

Teknik blansir mengedepankan waktu yang sangat singkat untuk memasak berbagai macam hidangan. Cara ini dilakukan dengan mendidihkan air di atas kompor, kemudian masukkan bahan-bahan yang hendak dimasak ke dalamnya dalam waktu yang singkat lalu diangkat.

Perbedaan lainnya terletak pada cara mengolah setelah metode perebusan, di mana bahan-bahan tersebut akan dimasukkan ke dalam air es atau air dingin untuk menghentikan oroses pemasakan. Dengan begini, nutrisi dari makanan tersebut akan berkurang jauh lebih sedikit daripada proses pengolahan sejenis.

Cara lain untuk mengolah makanan supaya nutrisinya terjaga dan sehat adalah pengukusan. Tentunya teknik ini merupakan cara populer yang sudah diterapkan sejak dulu dan bisa digunakan untuk berbagai jenis makanan populer.

Biasanya metode pengukusan seringkali dijadikan alternatif selain merebus. Walaupun waktu pemasakannya jadi lebih lama, tetapi cara ini efektif untuk menjaga bahan masakan tersebut tetap kering karena airnya tidak akan membasahi bahan tersebut.

Metode seperti ini lebih cocok digunakan untuk memasak aneka macam hidangan, mulai dari umbi-umbian maupun roti yang lebih sehat. Itu supaya rasanya tetap nikmat dan memiliki tekstur lembut yang maksimal.

Proses memasak yang satu ini juga sering disamakan dengan metode pengukusan. Secara teknik, memang keduanya hampir mirip tetapi dalam pelaksanaannya, ada sedikit perbedaan yang membuat teknik tim dan kukus menjadi sedikit unik.

Mengolah bahan masak menggunakan teknik tim mengedepankan cara yang lebih simpel. Hal itu karena bahan masak yang sudah ditaruh di dalam wadah tertentu bisa langsung dimasukkan ke dalam air yang sedang mendidih.

Hal tersebut tentu berbeda dengan pengukusan, di mana bahan masakan ditaruh di bagian paling atas supaya uapnya bisa mematangkan sajian tersebut. Umumnya, tim ini lebih cocok digunakan untuk mematangkan beberapa jenis makanan, salah satunya adalah ikan.

Berbagai metode memasak memiliki kekurangan dan kelebihannya tersendiri. Buat kamu yang lebih senang mengolah makanan dengan cara lebih sehat, maka lima cara di atas menjadi alternatif yang bisa kamu lakukan untuk menjaga supaya nutrisi makanan tersebut tetap terjaga.