Ubi jalar merupakan salah satu makanan tradisional yang kaya manfaat. Selain itu, ubi jalar juga mudah diperoleh dengan harga terjangkau dan dapat dicampur dengan makanan lain seperti kolak. Memiliki rasa yang nikmat dan tinggi karbohidrat, ubi jalar juga beraneka warna dan mengandung berbagai nutrisi yang banyak dibutuhkan untuk kesehatan tubuh.
Inilah 5 jenis ubi jalar yang umumnya sering kita jumpai di pasar tradisional Indonesia. Simak yuk penjelasannya di bawah ini!
Ciri khas ubi jalar Cilembu memiliki warna daging krem dan berurat. Ubi ini sangat manis dan pulen, lebih cocok dibakar dan direbus daripada digoreng. Ubi jalar Cilembu juga kaya serat, antioksidan, mineral dan kandungan karbohidratnya baik untuk program diet.
Sesuai dengan namanya, ubi jalar ini berwarna ungu dari kulit luar hingga bagian isinya. Selain sumber karbohidrat dan protein tinggi, ubi jalar ungu juga mengandung vitamin A, C, B1, dan riboflavin. Ditambah zat besi, fosfor dan kalsium sehingga sangat baik dikonsumsi untuk kesehatan tubuh. Zat antosianin yang tersimpan dalam ubi jalar ungu ini ternyata mampu mencegah gangguan pada fungsi hati, antihipertensi dan menurunkan kadar gula dalam darah.
Warna orange pada ubi jalar disebabkan oleh adanya senyawa betakaroten yang berfungsi sebagai provitamin A. Kandungan betakaroten ini dapat mencegah kanker, penuaan dini, penyakit jantung, stroke, katarak, sengatan cahaya matahari dan gangguan otot.
Ubi jalar putih memiliki testur agak rapuh dan kaya nutrisi seperti protein, serat berupa pektin, hemiselulosa, selulosa, antioksidan, kalsium, kalium, magnesium dan berbagai vitamin. Maka tidak heran jika rajin mengkonsumsi ubi jalar putih dapat melancarkan pencernaan, mencegah diabetes, meningkatkan kekebalan tubuh, kesehatan mata hingga cocok untuk program diet sehat.
Kandungan zat gizi yang cukup tinggi pada ubi jalar kuning adalah vitamin A. Sedangkan nutrisi vitamin C memenuhi 37 persen kebutuhan harian tubuh. Jika ubi jalar kuning dikonsumsi dengan cara dibakar sangat baik untuk menurunkan berat badan karena hanya mengandung 105 kalori saja. Tidak hanya itu, ubi jalar kuning juga memiliki zat kolin yang membantu penyerapan lemak, menyehatkan sel saraf otak sehingga mampu menambah daya ingat.
Nah, itulah tadi 5 warna dan jenis ubi jalar, salah satu makanan tradisional Indonesia yang bisa menggantikan nasi sebagai sumber karbohidrat dan juga kaya nutrisi yang baik untuk kesehatan tubuh. Rajin konsumsi dari sekarang yuk!