Otak membutuhkan 20 persen dari total kebutuhan energi tubuh. Ketika otak telah bekerja keras memikirkan beragam hal, lalu berjalan lambat saat istirahat, bisa jadi ia mengalami kelelahan atau kinerja kognitifnya menurun.
Kabar baiknya, ada beberapa makanan yang baik untuk membuat otak tetap sehat dan menjaga kerjanya supaya optimal. Simak daftarnya di bawah ini!
Alpukat kaya dengan protein dan lemak berkualitas tinggi, yang mana dapat diasosiasikan dengan daging dan susu. Selain itu, alpukat baik untuk otak karena mampu memperlancar sirkulasi darah.
Kandungan asam oleat yang tinggi pada alpukat, mampu memelihara myelin (jaringan syaraf yang melindungi neurotransmitter dan mempercepat neurotransmissions). Myelin yang sehat mampu memperlancar arus informasi dengan kecepatan hingga 200 mil per jam hingga mengoptimalkan fungsi kognitif.
Buah ini memiliki serat yang tinggi. Rasa manisnya pun tidak mengganggu kadar gula darah. Hebatnya, masih ada kandungan flavonoid yang bisa mencegah penyakit Alzheimer.
Karenanya, lebih disarankan mengonsumsi blueberry yang segar atau beku ketimbang yang sudah dikeringkan. Umumnya, blueberry kering mengandung gula tambahan sehingga manfaat alaminya berkurang.
Antioksidan yang terkandung di dalam blueberrry, sanggup menetralkan radikal bebas akibat racun atau polusi. Darah pun lebih bersih dan aliran darah ke otak berjalan lancar serta sehat.
Bukan hanya bagus untuk kulit dan jantung, salmon berkhasiat untuk kecerdasan otak lewat asam lemak omega-3. Lemak sehat ini dapat meningkatkan memori dan melawan penyakit ingatan karena faktor penuaan.
Kesehatan otak pun semakin prima karena salmon bermanfaat meningkatkan suasana hati dan mengurangi depresi. Jika salmon terasa kurang terjangkau untukmu, cobalah ikan tuna! Ikan ini adalah alternatif vitamin B6 yang berperan bagi kesehatan otak.
Bagaimana jika tidak suka ikan sama sekali? Tenang, ada telur. Khasiatnya sama baiknya dengan salmon dan tuna.
Serat yang tinggi pada oatmeal dan beras merah, dapat meningkatkan kesehatan hati dan jantung. Jantung sendiri berfungsi sebagai pemompa darah ke seluruh tubuh, termasuk otak, bukan?
Oatmeal juga memiliki kandungan protein dan asam lemak omega-3. Kandungan magnesium, fosfor, dan vitamin B1 pada oatmeal, meningkatkan energi yang menjaga ketahanan konsentrasi.
Dalam bentuk salad, tumis, jus, atau sup, sayuran hijau adalah bahan bakar yang baik untuk tubuh. Kandungan zat besi yang tinggi di dalamnya, sangat berharga untuk otak. Terlebih, tidak ada lemak dan kalorinya tidak kalah dari berbagai jenis daging.
Ketika kamu kekurangan zat besi, otak akan bekerja lambat dan konsentrasi menurun. Maka, kekurangan zat ini dalam jangka panjang akan membuat ingatan tumpul.
Sama seperti tubuh, otak pun perlu dijaga. Sebelum fungsinya menurun atau kelelahan, cobalah konsumsi makanan tadi demi mendapatkan nutrisi yang baik.