Menjadi bagian dari keluarga Kerajaan Inggris merupakan suatu kebanggaan tersendiri, bahkan mungkin jadi impian sebagian besar masyarakat di dunia. Namun ada konsekuensi dan beban tinggi yang harus diemban. Pasalnya, banyak peraturan ketat dan larangan yang perlu dipatuhi, termasuk soal makanan.
Ada sejumlah makanan yang harus dihindari, bahkan tidak boleh sama sekali, terutama saat pergi dinas ke luar negeri atau menghadiri acara kerajaan. Seperti yang ada di bawah ini:
Bawang putih, salah satu rempah fundamental hampir di setiap masakan, untuk meningkatkan aroma dan cita rasa. Tapi hal berbeda nampak pada hidangan kerajaan.
Darren McGrady, mantan Royal Chef di Istana Buckingham, mengatakan ketika menyiapkan makanan untuk pertemuan kerajaan atau ketika sedang bepergian, Ratu tidak pernah mengizinkan ada bawang putih di tiap makanan. Alasannya, bawang putih bisa menimbulkan bau napas tak sedap yang berpotensi mengganggu interaksi dengan pihak luar.
Sejak menjadi Duchess of Sussex, Meghan Markle tak bisa lagi leluasa mengonsumsi salah satu makanan favoritnya, yakni sushi dan sashimi. Aturan kerajaan membatasi konsumsi daging mentah apapun jenisnya, baik itu ikan atau daging.
Tujuannya demi menghindari peluang keracunan mikroorganisme. Seluruh makanan yang disajikan harus dimasak sempurna dalam suhu minimal 160 derajat Fahrenheit.
Dilansir dari The Guardian, mayoritas jenis kerang mengandung bakteri E.coli dan logam di dalamnya. Untuk itu, konsumsi makanan laut, terutama kerang sangat dibatasi untuk menghindari gejala keracunan makanan, seperti mual dan muntah.
Tak semua makanan mewah layak tersaji di meja kerajaan Inggris, foie gras salah satunya. Makanan berbahan dasar hati bebek berlemak ini mendapat kecaman akibat cara pembuatannya yang tak manusiawi terhadap bebek.
Di Inggris, pembuatannya dianggap ilegal. Pada 2008, anggota kerajaan dilarang keras makan makanan.
Sebagai foodie, Meghan Markle tentunya tak asing dengan banyak rempah-rempah, termasuk cabai atau bumbu makanan pedas lainnya. Namun kesukaannya menyantap makanan pedas harus ditahan ketika mobilitasnya tinggi, apalagi yang berhubungan dengan kegiatan kerajaan.
Ratu tidak mengizinkan konsumsi makanan pedas karena efek sampingnya dianggap bisa mengganggu, seperti maag, diare, perut tidak nyaman, dan sensasi terbakar.
Mencoba banyak makanan baru saat traveling jadi satu kegiatan yang umumnya dilakukan banyak orang. Namun hal tersebut tak bisa bebas dilakukan keluarga kerajaan, karena mencicipi makanan "asing" ketika berada dalam perjalanan ke luar negeri sangat dibatasi.
Apalagi seperti buah eksotis, durian. Tujuannya meminimalisir gejala intoleransi terhadap jenis makanan baru.
Mengonsumsi air langsung dari kran sudah jadi hal biasa di Inggris, tapi hal serupa tak diizinkan bagi royal families saat berkunjung ke luar negeri. Mereka harus minum langsung dari air kemasan atau air yang telah disterilisasi.
Menurut data WHO, air yang terkontaminasi dapat menularkan penyakit seperti disentri, diare, kolera, atau tifus. Mereka tak mau risiko tersebut muncul hanya karena mengonsumsi air kran.
Ternyata menjadi anggota keluarga Kerajaan Inggris gak semudah yang kita kira, ya? Makanan mana yang gak pernah bisa dipisahkan darimu?