Hari ketujuh di kalender lunar pertama seringkali disebut sebagai Hari Manusia atau 'Ren ri' bagi etnis Tionghoa. Pada hari tersebut, dipercaya bahwa manusia dan sejumlah makhluk hidup lainnya diciptakan Dewa Nu Wo.
Konon, dewa tersebut menciptakan makhluk hidup tersebut dengan urutan berbeda setiap harinya. Hari pertama ayam, kedua anjing, ketiga babi hutan, keempat domba, kelima sapi, keenam kuda, dan hari ketujuh adalah manusia.
Untuk merayakan terlahirnya manusia ke dunia, masyarakat etnis Tionghoa biasanya akan merayakannya dengan memakan hidangan tujuh macam sayur. Tak sembarangan, ada makna di balik menyantap tujuh macam sayur di hari raya Imlek ini, yakni kekayaan dan kemakmuran.
Sebenarnya tidak ada aturan tetap dalam pemilihan sayuran pada hidangan yang disajikan, tetapi ada beberapa jenis yang wajib ada, karena memiliki makna penting di baliknya. Penasaran sayuran apa saja itu? Berikut 7 sayur yang wajib dimakan 7 hari setelah Tahun Baru Imlek.