TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

7 Jenis Gaya Masakan China yang Wajib Kamu Ketahui

Setiap wilayah memiliki gaya masakannya sendiri

ilustrasi masakan china (freepik.com/freepik)

China terkenal dengan kekayaan budayanya, termasuk dalam hal kuliner. Dalam masakan China, terdapat berbagai gaya masakan dengan karakteristik dan cita rasa yang unik.

Setiap gaya masakan China mewakili daerah atau provinsi tertentu dan memiliki ciri khas sendiri. Dalam artikel ini, akan dibahas tujuh gaya masakan China yang wajib kamu ketahui. Ada contoh makanan populer dari masing-masing gaya masakan tersebut, lho!

1. Szechuan (sichuan) cuisine

ilustrasi kung pao chicken dari szechuan cuisine (commons.wikimedia.org/N509FZ)

Gaya masakan Szechuan berasal dari Provinsi Sichuan di China Barat Daya. Gaya masakan ini terkenal dengan cita rasa pedas, karena menggunakan banyak cabai Szechuan yang memberikan kehangatan pada hidangan.

Selain itu, Szechuan cuisine juga menggunakan rempah-rempah, seperti lada Szechuan, bawang putih, jahe, dan jintan. Contoh makanan populer dari gaya masakan Szechuan termasuk mapo tofu (tahu pedas dengan daging cincang), kung pao chicken (ayam dengan kacang dan cabai), dan hotpot (semacam sup panas yang disajikan dengan berbagai bahan seperti daging, sayuran, dan makanan laut).

2. Cantonese cuisine

ilustrasi dimsum dari cantonese cuisine (commons.wikimedia.org/Mshuang2)

Gaya masakan Cantonese berasal dari Guangdong di selatan China. Gaya masakan ini terkenal dengan hidangan yang dimasak menggunakan teknik pemanggangan, pengukusan, dan tumis.

Rasanya cenderung ringan dan segar, dengan menggunakan bahan-bahan berkualitas tinggi. Contoh makanan populer dari gaya masakan Cantonese termasuk dimsum (sejenis makanan kecil seperti siomay dan bakpao), roast duck (bebek panggang), dan sweet and sour pork (daging babi asam manis).

Baca Juga: 11 Makanan China dengan Arti dan Filosofi Mendalam, Semua Enak!

3. Hunan cuisine

ilustrasi mao's braised pork dari hunan cuisine (commons.wikimedia.org/Mshuang2)

Gaya masakan Hunan berasal dari Provinsi Hunan di China Tengah. Gaya masakan ini dikenal dengan cita rasa pedas, tajam, dan beraroma kuat.

Bumbu-bumbu yang sering digunakan dalam masakan Hunan meliputi cabai merah, bawang putih, dan jintan. Contoh makanan populer dari gaya masakan Hunan termasuk kung pao chicken (ayam dengan kacang dan cabai), crispy duck (bebek goreng), dan mao's braised pork (daging babi dengan saus karamel pedas).

4. Shanghai Cuisine

ilustrasi xiao long bao (commons.wikimedia.org/Eason Lai)

Gaya masakan Shanghai berasal dari Shanghai yang terletak di timur China. Gaya masakan ini menekankan rasa manis, asam, dan gurih. Makanan Shanghai sering menggunakan bahan-bahan seperti kerang, ikan air tawar, dan sayuran.

Contoh makanan populer dari gaya masakan Shanghai termasuk xiao long bao (sejenis dumpling dengan kuah), sweet and sour pork (daging babi asam manis), dan shanghai fried noodles (mi goreng Shanghai). Nikmat semuanya, lho!

5. Beijing Cuisine

ilustrasi peking duck (commons.wikimedia.org/Mr Wabu)

Gaya masakan ini berasal dari Beijing, ibu kota China. Gaya masakan ini umumnya terkait dengan masakan kekaisaran China dan dikenal dengan hidangan-hidangan yang lezat dan elegan.

Beberapa contoh makanan populer dari gaya masakan Beijing termasuk peking duck (bebek panggang), beijing hotpot (sup panas dengan berbagai bahan), dan mongolian lamb (daging domba dengan saus khusus).

6. Fujian Cuisine

ilustrasi Buddha jumps over the wall (commons.wikimedia.org/SunSuke)

Gaya masakan Fujian berasal dari Provinsi Fujian di China Timur. Gaya masakan ini menggabungkan cita rasa manis, asin, dan asam.

Masakan Fujian sering menggunakan ikan, udang, dan kerang sebagai bahan utama. Contoh makanan populer dari gaya masakan Fujian adalah Buddha jumps over the wall (semacam sup berbahan dasar ikan dan kerang), braised sea cucumber (teripang dengan saus khusus), dan oyster omelette (telur dadar dengan tiram).

Baca Juga: 5 Hidangan Serba Kung Pao yang Bikin Nafsu Makan Meningkat

Verified Writer

Annisa Nur Fitriani

Don't sleep on me

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya