TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

13 Menu Makanan di Restoran Termahal Kedua Amerika Serikat

Satu set menu ini harganya mencapai 8 juta rupiah!

imgur.com/hoptail

Apa yang bisa kita temukan di sebuah restoran mewah? Tentu saja pelayanan yang ramah dan makanan nan lezat. Sayangnya, harganya yang mahal membuat tidak semua orang bisa menikmati kenikmatan tersebut. Namun itu bukan berarti kita tidak akan pernah merasakan sensasi makan di restoran berharga selangit. Dengan kebiasaan menabung yang ketat, orang-orang berpenghasilan pas-pasan pun bisa menikmati makanan mewah yang selama ini hanya ada di angan-angan.

Hal inilah yang dilakukan oleh pengguna Imgur bernama Hoptail. Hoptail ini sebenarnya bukan orang berada, hanya seorang maahsiswi dengan penghasilan rata-rata. Namun, ketertarikannya di dunia kuliner membuatnya gemar menabung untuk mengunjungi berbagai restoran mewah di negaranya. Asyiknya lagi, ia juga suka membagikan pengalamannya di galeri Imgur-nya untuk menginspirasi para pecinta kuliner lain di seluruh dunia.

Nah kali ini restoran yang ia kunjungi adalah Saison di San Fransisco, restoran termahal kedua di Amerika Serikat dengan 3 bintang Michelin. Saking mewahnya, satu set dining course di restoran ini dipatok dengan harga 600 dolar AS alias setara dengan 8 juta rupiah! Penasaran kan makanan apa saja yang dicoba oleh Hoptail? Simak di bawah ini ya!

Teh Cemara dan Chamomile

foodtalkcentral.com

Teh ini memang kelihatan sederhana, hanya seperti sebuah cangkir dengan air putih dan sedikit dedaunan di atasnya. Namun menurut Hoptail, teh ini merupakan "teh surgawi yang pernah saya minum." Satu cup teh ini berisi air lemon meyer serta satu ikatan cemara douglas, yarrow, chamomile, lemon balm, anise dan hyssop segar yang dipetik langsung dari kebun milik restoran. Kelihatannya segar, ya?

Bayam Muda dan Rumput Laut Panggang

imgur.com/hoptail

Makanan pembuka ini juga terlihat simpel, terdiri dari rumput laut panggang dan bayam muda yang dimasak di mentega bening. Namun yang membuatnya unik adalah kehadiran caviar yang menambahkan kesan mewah pada menu ini. Menurut Hoptail, menu ini terasa sangat buttery, seakan meleleh di lidah. Meskipun semua tekstur dari bahan-bahan ini jauh berbeda, namun rasanya bisa bercampur dengan sangat lembut.
 

Ikan Turbot Sashimi dan Panggang

imgur.com/hoptail

Ikan Turbot atau ikan pipih merupakan salah satu ikan favorit di restoran kelas atas. Di restoran ini, ikan turbot disajikan dalam 2 cara: disajikan mentah sebagai sashimi, serta dipanggang dengan bumbu kedelai. Hoptail mengatakan bahwa sashimi ikan turbot memiliki rasa yang "mouthfeel" alias sangat lembut bermentega, sementara ikan turbot panggang terasa cukup lezat.
 

Kerang Geoduck

imgur.com/hoptail

Geoduck merupakan sejenis kerang berukuran besar dengan bentuk yang tinggal di sisi barat Amerika Serikat. Meskipun terlihat sangat aneh ketika masih hidup, kerang ini ternyata cukup digemari oleh kalangan borjuis lho! Sayangnya, menurut Hoptail rasa kerang yang disajikan di restoran ini kurang begitu bagus. Teksturnya yang terlalu kenyal serta bumbu yang terlalu kuat membuatnya tidak bisa menikmati daging geoduck secara sempurna.

Bulu Babi dan Roti Bakar

imgur.com/hoptail

Jangan bayangkan makanan ini terbuat dari bulu babi sungguhan! Yang dimaksud bulu babi di sini adalah hewan laut berduri yang sering juga disebut sebagai "sea urchin". Di Saison, daging landak laut segar disajikan di atas roti bakar dan dituangi saus yang super creamy. Hoptail mengaku sangat menyukai menu ini, dengan rasa yang segar dan lembut.

Lobak dan Mentega Bening

imgur.com/hoptail


Potongan lobak disusun sedemikian rupa dan disiram dengan mentega bening. Di bawah potongan lobak ini, terdapat campuran jelly cuka lobak dan satu potong lobak berbentuk kubus yang telah diasinkan. Rasanya? "Sangat segar, sebuah transisi yang baik dari rasa yang kaya di menu sebelumnya," tulis Hoptail.

Labu Panggang

imgur.com/hoptail

Saison menyajikan labu panggang dalam 3 cara: dilapisi gurita kering, dipanggang perlahan dengan krim mentega susu, serta dijadikan bubur dengan seeds oil. Hopkin menulis bahwa dua menu pertama terasa lezat, khususnya menu kedua dengan karamelisasi yang sangat baik di permukaan labunya. Namun ia kurang suka menu ketiga yang terasa sangat asin, sampai-sampai ia tidak yakin bagaimana cara memakannya.
 

Steak Antelop

imgur.com/hoptail

Potongan kecil steak antelop disajikan bersama chicory (semacam akar tumbuhan), salad rempah dan biskuit berlapis mentega madu yang terasa seperti pancake. Daging antelop ini bukanlah hasil buruan, namun berasal dari sebuah peternakan di Texas. Daging yang dimasak secara medium-rare ini terasa "meleleh di mulut", dengan tekstur campuran antara daging rusa dan sapi. Hoptail mengaku menikmati makanan ini, namun ia merasa tidak nyaman memakan hewan yang sering ia lihat di film Lion King.

Kaldu Tulang Antelop

imgur.com/hoptail

Tulang antelop direbus bersama sage (semacam tanaman herba berbumbu) untuk membuat sup bening ini. Lagi-lagi Hoptail merasa tidak tega memakan hewan yang ia sebut sebagai "saudara Bambi" ini, namun ia tetap mengaku bahwa ia menikmati masakan tersebut.

Es Krim Asap

imgur.com/hoptail

Es krim kok diasap? Apa tidak meleleh ya? Hoptail sendiri mengaku tidak mengerti bagaimana cara restoran ini bisa membuat es krim asap. Kemungkinan besar es krim ini dibuat dengan menambahkan bara kayu eksotik ke dalam campuran krim sebelum dibekukan. Menurut Hoptail, rasa es krim ini terasa sangat lezat dengan karamel asin yang "mengubah hidup saya."

Orange Buttermilk Creamsicle

imgur.com/hoptail

Dessert yang satu ini terlihat unik dengan bentuknya yang persis seperti jeruk. Di dalamnya terdaoat krim buttermilk yang terasa sangat manis dan lembut, apalagi dengan tambahan potongan jeruk tersembunyi di bawahnya.

Sorbet Blueberry Brandy

imgur.com/hoptail

Menu cantik ini terdiri atas sorbet blueberry yang disusun di atas beberapa buah blueberry yang telah dimaserasi bersama brandy. Makanan ini kemudian disiram lagi dengan brandy, membuatnya penuh dengan rasa yang segar. Hoptail berpendapat kalau makanan ini mungkin enak bagi mereka yang suka brandy, namun ia sendiri tidak terlalu menyukainya.

Verified Writer

Panji Gusti Akbar

Science nerd, crazy birdwatcher and third-wave coffee aficionado

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya