TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

15 Makanan Khas Jawa Paling Lezat dan Jadi Sajian Andalan

Hayo sudah masak belum?

ilustrasi garang asem (freepik.com/Sri Widyowati)

Memutuskan berlibur ke Pulau Jawa sama halnya dengan menikmati sejumlah hidangan lezat yang pasti bikin nagih. Apalagi sajian menu di Pulau Jawa dikenal enak dengan sensasi rasa gurih dan manis.

Nah, jika tengah berada di Pulau Jawa, yuk simak makanan khas Jawa yang bisa wajib dicoba berikut ini. Mulai yang berkuah, gurih, manis, hingga yang segar-segar ada di sini, lho. So, check this out!

1. Gudeg

Gudeg (instagram.com/nibble.food)

Gudeg merupakan hidangan yang cukup populer di telinga orang-orang Indonesia. Makanan khas Yogyakarta ini terbuat dari nangka muda yang dimasak dengan kuah santan dan bumbu rempah-rempah pilihan. Maka dari itu, perlu waktu yang cukup lama, bahkan sampai berjam-jam untuk memasak sajian satu ini.

Bagi masyarakat Daerah Istimewa Yogyakarta dan Jawa Tengah, menyuguhkan gudeg saat hari-hari penting tiba adalah hal yang wajib. Biasanya, gudeg dimakan dengan nasi putih serta ayam kampung, telur, tahu, tempe, hingga yang familiar tentunya sambal goreng krecek.

2. Kupat Tahu

Kupat Tahu (instagram.com/bundanisadotcom)

Perpaduan antara ketupat, tahu, tauge, kol, dan bakwan yang dibumbui dengan saus kacang serta kecap tentu membuat siapa saja yang melihatnya ngiler. Ya, kupat tahu merupakan makanan yang biasa disajikan ketika lebaran oleh banyak masyarakat Jawa Barat dan Jawa Tengah.

Makanan ini juga memiliki varian berbeda di setiap daerah. Contohnya adalah kupat tahu yang merupakan makanan khas Magelang yang punya toping kol dan bakwan goreng di atasnya. Berbeda dengan versi Singaparna yang lebih memilih menggunakan tauge rebus untuk pelengkapnya.

Baca Juga: 20 Makanan Tanpa Santan yang Paling Nikmat dan Istimewa untuk Lebaran 

3. Garang Asem

Garang Asem (instagram.com/lusiani868)

Garang asem adalah makanan khas Jawa Tengah yang berasal dari olahan daging ayam dan bumbu sederhana. Sajian ini memiliki cita rasa yang khas karena di masak dengan daun pisang dan didominasi oleh rasa asam serta pedas.

Garang Asem biasanya disajikan sebagai lauk pendamping nasi. Tak hanya ketika hari raya Idulfitri saja, makanan ini kerap menjadi hidangan utama ketika acara-acara besar. Menikmati garang asem dengan sepiring nasi putih hangat dan bergedel dijamin lebih mantap!

4. Nasi Pecel

Nasi Pecel (instagram.com/pudingsilky_nadine)

Hingga kini, nasi pecel sering menjadi menu wajib yang selalu menemani camilan lebaran ketika hari raya Idulfitri di Jawa Timur. Makanan yang berasal dari sambal kacang yang dicampur dengan aneka jenis sayuran ini memang sangat menggungah selera.

Dalam bahasa jawa, pecel dapat diartikan sebagai kata "tumbuk", yang memiliki makna "dihancurkan dengan cara ditumbuk". Hal itu sesuai dengan pembuatan sambal pecel sendiri, di mana cabe merah, bawang-bawangan, hingga gula ditumbuk dengan kacang tanah yang sudah digoreng.

5. Opor Ayam

Opor Ayam (instagram.com/encim.gendut)

Opor ayam merupakan olahan ayam rebus yang diberi bumbu kental dari santan, serai, kencur, dan lain-lainnya. Bisa dibilang makanan ini sama seperti kari ayam.

Dalam tradisi Jawa, membuat ketupat yang disajikan dengan opor ayam akan membuat suasana acara-acar besar lebih meriah. Itu sebabnya, tradisi membuat ketupat dan opor ayam tetap dilestarikan hinga sekarang,

Baca Juga: 9 Hidangan Berbahan Daging Sapi untuk Lebaran, Gak Hanya Rendang!

6. Soto Kudus

Soto kudus (instagram.com/escapeworld_)

Sesuai namanya, sajian soto kudus memang berasal dari daerah Kudus, Jawa Tengah. Berbeda dengan soto pada umumnya, soto kudus kerap disajikan di atas mangkuk kecil.

Selain itu, kuah yang disajikan pun cenderung gurih. Daging yang dipilih biasanya adalah daging ayam atau kerbau. Makanan khas Jawa ini akan lebih nikmat ketika disantap untuk sarapan.

7. Nasi grombyang

ilustrasi nasi Grombyang (instagram.com/christabellenanetta)

Meski kurang familiar, namun sajian nasi grombyang merupakan hidangan favorit masyarakat Pemalang, Jawa Tengah, lho. Di dalamnya terdapat nasi dengan potongan daging kerbau dengan siraman kuah nikmat cenderung gurih.

Dinamakan nasi grombyang karena sajian kuahnya lebih banyak dibanding isiannya. Itulah sebabnya kuah menu ini terlihat 'grombyang-grombyang' atau tampak seperti terombang-ambing.

8. Tahu petis

Tahu petis (instagram.com/wisatasemarang)

Camilan tahu petis dapat ditemui hampir di seluruh Pulau Jawa, lho. Daya tarik menu ini adalah petis. Ini semacam cocolan sambal yang terbuat dari rebusan ikan atau udang yang dimasak mengental.

Meski begitu, rasa tahunya pun lezat cenderung gurih. Saat membeli tahu petis, gak lupa penjualnya akan memberikanmu cabai hijau yang akan menambah sensasi pedas saat memakannya.

9. Lumpia semarang

lumpia semarang (dok. idn times)

Gak hanya tahu petis, camilan lumpia semarang pun wajib dicoba. Makanan khas Jawa ini memiliki beragam varian isi, seperti telur, ayam, sayuran, rebung, dan udang. 

Meski tampilannya serupa dengan lumpia pada umumnya, namun jangan salah, cita rasa yang dihadirkan begitu memikat. Apalagi ketika dimakan ketika hangat, ditemani daun bawang, dan cabai hijau, wah enak banget!

10. Gethuk

gethuk (twitter.com/dhiekang)

Gethuk merupakan makanan khas Jawa yang terbuat dari singkong. Rasanya manis dengan tampilan warna unik. Umumnya, gethuk ini akan disajikan dengan parutan kelapa yang gurih. 

Bila tertarik mecobanya, silakan cari ke pasar tradisional. Biasanya, pedagang gethuk juga menghadirkan menu tradisional lain seperti, cenil hingga klepon yang gak kalah enak.

11. Rawon

rawon (instagram.com/amazingmadiun)

Jika tertarik menyantap makanan khas Jawa yang berkuah, rawon tampaknya bakal cocok, deh. Hidangan asal Surabaya ini berisi potongan daging sapi empuk dengan siraman kuah hitam dan kecambah di atasnya.

Biasanya, rawon disajikan bersama nasi putih hangat dan kerupuk udang. Untuk rasanya sendiri cenderung gurih dan segar. Jangan lupa minta tambahan telur asin di atasnya agar makin nikmat, ya.

12. Lontong balap

instagram.com/kulinersby

Lontong balap tampaknya sudah gak asing bagi masyarakat Jawa Timur. Menu ini terdiri dari potongan lontong, tahu, tauge, lenthok, sambal, dan siraman kuah, dengan taburan bawang goreng.

Soal rasa gak perlu ditanya, lagi deh. Sensasi asin, gurih, dan manis bergoyang-goyang di dalam lidah. Menu ini dapat mudah ditemukan di seluruh wilayah Kota Surabaya. 

13. Dawet ireng

Dawet ireng (instagram.com/jogjabikinlaper)

Buatmu yang berkunjung ke Purworeji, jangan lewatkan menyeruput hidangan dawet ireng, ya. Ini merupakan minuman khas Jawa dengan sensasi segar, gurih, dan unik dari tekstur dawetnya.

Dawetnya sendiri terbuat dari bahan alami, yakni abu jerami. Nah, bahan inilah  yang kemudian ditambahkan pada proses pembuatan cendol. Hidangan ini akan semakin nikmat ketika disantap saat cuaca panas.

14. Nasi gandul

ilustrasi nasi gandul (instagram.com/ridhaannisa1)

Nasi gandul ini merupakan makanan khas Jawa asal Pati, Jawa Tengah. Sepintas menu ini mirip dengan semur daging atau gulai. Nasi gandul disajikan beralaskan daun pisang yang tersaji di atas piring.

Kemudian, nasi putih itu akan disiram kuah gandul dengan sedikit potongan daging sapi. Jika kurang, kamu dapat meminta tambahan lauk seperti perkedel, tempa goreng, bacem telur, hingga jerohan sapi.

Verified Writer

Dimas Hutama

Football and Sleep

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya