Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Sudah jadi rahasia umum kalau buah-buahan memiliki banyak manfaat untuk kesehatan tubuh kita. Kandungannya kaya akan vitamin, mineral, serat, dan antioksidan yang mampu membantu menjaga sistem kekebalan tubuh. Termasuk untuk kesehatan kulit, menjaga sistem pencernaan, dan memelihara fungsi organ vital.
Para dokter dan ahli gizi pun turut menyarankan untuk terus mengonsumsi buah-buahan secara teratur. Namun, sayangnya, belakangan ini banyak buah-buahan dimanipulasi dengan zat-zat kimia yang membahayakan. Tujuannya supaya buah-buah tersebut terlihat lebih menggiurkan, baik dari segi warna maupun rasanya.
Sebagai pembeli, kita harus lebih berhati-hati dalam memilih buah-buahan yang akan kita konsumsi. Itulah mengapa IDN Times akan membagikan cara membedakan buah suntikan dengan buah manis alami berikut ini.
1. Perhatikan tampilan fisik buah
Ilustrasi memilih buah (pexels.com/Greta Hoffman) Cara pertama untuk membedakan buah suntikan dan buah alami adalah memerhatikan penampilan fisiknya. Buah manis alami biasanya memiliki ukuran, bentuk, dan warna yang sesuai dengan jenisnya.
Buah suntikan atau yang telah dimanipulasi biasanya berukuran tidak wajar, serta warna dan bentuk yang tidak alami. Warnanya terlalu cerah, berkilau, dan sedikit berbeda dengan jenisnya. Hal tersebut dapat menjadi indikasi adanya penggunaan pewarna atau bahan kimia lainnya.
2. Perhatikan tekstur dan konsistensi buah
Ilustrasi memperhatikan warna buah (pexels.com/Anna Tarazevich) Selanjutnya, raba tekstur buahnya. Tekstur buah alami cenderung konsisten dan sesuai dengan jenisnya. Tidak terlalu keras dan tidak terlalu lembek.
Jika buah terasa terlalu lembek atau terlalu keras, itu bisa jadi tanda bahwa buah tersebut telah dimanipulasi. Tekstur yang aneh dan tidak sesuai dengan yang seharusnya merupakan indikasi bahwa ada zat tambahan telah digunakan.
Baca Juga: [QUIZ] Jangan Ngaku Pencinta Buah kalau Gak Bisa Menebak Potongan Gambar Buah Ini!
3. Periksa tanda-tanda bekas jarum suntik
Ilustrasi mengecek kulit buah (pexels.com/Kampus Production) Pada tahap ini, kamu harus memerhatikan buahnya dengan seksama. Beberapa buah yang telah disuntik bisa jadi memiliki bekas jarum suntik atau lubang kecil pada permukaannya.
Tentu saja hal tersebut merupakan tanda jelas bahwa buah tersebut telah dimanipulasi. Jika kamu sudah melihat bekas seperti ini, lebih baik menghindari membeli atau mengonsumsi buah tersebut.
Lanjutkan membaca artikel di bawah
Editor’s picks
4. Cek aroma dan rasa
Ilustrasi mencium aroma buah (pexels.com/cottonbro) Aroma dan rasa buah juga bisa memberikan petunjuk untukmu, apakah buah tersebut alami atau telah dimanipulasi. Aroma buah alami umumnya segar dan sesuai dengan jenisnya, tidak menusuk atau terkesan palsu.
Rasanya buah manis alami dengan suntikan juga akan berbeda. Biasanya, rasa buah yang manis alami itu tidak terlalu manis. Sedangkan, kalau menggunakan suntikan, biasanya manisnya "tak biasa" dan bisa membuat sakit tenggorokan.
Oh iya, waspadai juga buah yang warna dan rasanya tidak merata, ya!
5. Lihat label atau informasi tambahan
Ilustrasi seorang wanita sedang memilih buah segar (pexels.com/Anna Shvets) Saat membeli buah dari toko atau pasar, kamu bisa memeriksa label atau informasi tambahan jika tersedia. Terkadang, toko atau supermarket akan memberikan informasi tentang asal-usul buah tersebut atau metode pertanian yang digunakan.
Hal tersebut dapat membantumu dalam membuat keputusan saat memilih buah yang ingin dibeli. Jadi, baca dulu baik-baik, ya!
Baca Juga: 7 Resep Jus Buah dan Sayur untuk Detoks yang Segar dan Menyehatkan
