3 Kesalahan Membuat Milk Bun Thailand, Bikin Gagal Total!
Banyak salah di proses proofing!
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Membuat roti harus memiliki keterampilan dan kesabaran luar biasa. Apalagi untuk Milk Bun Thailand kamu perlu telaten agar roti mengembangkan sempurna dan tidak bantet.
Sayangnya, beberapa yang masih pertama recook resep roti masih kurang paham terkait langkah-langkahnya, terutama proofing. Supaya tidak gagal lagi, coba deh, lebih teliti pada tiga kesalahan membuat Milk Bun di bawah ini!
1. Proofing adonan dilakukan hanya satu kali
Siapa yang melakukan proofing adonan Milk Bun hanya satu kali? Mungkin kamu salah resep atau kurang teliti mengikuti langkah-langkahnya. Proofing untuk membuat roti dilakukan dengan beberapa tahap lho. Begitu pula dengan Milk Bun, tujuannya supaya rotinya lembut dan mengembang sempurna.
Kamu bisa tiru Tasyi Athasyia saat membuat roti ini. Ia melakukan proofing adonan sampai tiga kali untuk memasaknya. Tapi tenang saja durasinya dirinci dengan jelas, kamu tidak akan kebingungan mengikutinya.
Proofing pertama sebelum adonan dibulatkan selama 30-40 menit. Sedangkan keduanya, 10 menit setelah dibulatkan pertama. Lanjut proofing ketiga dalam durasi 20 menit setelah adonan dibulatkan untuk kedua kalinya.
Nah, perhatikan rincian durasi proofing masing-masing step-nya. Pastikan kamu tidak salah atau kebolak balik dari sebelum dibulatkan sampai yang sudah ditata pada loyang.
Baca Juga: 5 Tips Beli Milk Bun di Thailand, Bisa untuk Buka Jastip
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.