TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Perbedaan Tongseng dan Gulai yang Sering Dianggap Sama

Kamu paling suka yang mana?

instagram.com/ayudiahrespatih

Hidangan khas Indonesia berbahan daging kambing cukup banyak. Gak cuma sate, olahan kambing seperti tongseng dan gulai pun juga kerap diburu. Kedua hidangan asal Jawa Tengah itu punya rasa gurih yang melekat di lidah.

Namun, banyak orang yang menganggap kedua hidangan itu sama. Padahal, keduanya sangat berbeda. Buat kamu pencinta daging kambing, berikut beberapa perbedaan tongseng dan gulai yang harus dipahami.

1. Penggunaan bagian daging yang berbeda

instagram.com/martinpraja

Tongseng dan gulai sebenarnya sama-sama menggunakan bagian tubuh kambing sebagai isian utamanya. Namun, jenis bagian yang digunakan tentu saja berbeda. Tongseng menggunakan potongan daging kambing yang berserat.

Daging kambing dipotong menjadi berbentuk dadu terlebih dahulu. Dengan begitu, daging bisa termasak dengan empuk dan matang.

instagram.com/endanggonzalez

Berbeda dengan gulai yang mayoritas isian utamanya adalah jeroan kambing, seperti paru, babat, dan usus. Meski demikian, tak jarang pula ada yang menggunakan daging kambing sebagai bahan utamanya. 

Baca Juga: Serupa Tapi Tak Sama! 5 Perbedaan Antara Gula Merah dan Aren

2. Terlihat jelas dari warna dan rasa kuahnya

instagram.com/laurasblackpepper

Perbedaan mencolok lainnya berasal dari warna kuahnya. Sebenarnya, kuah tongseng terbuat dari kuah gulai. Namun, diberikan sedikit tambahan kecap manis, sehingga kuahnya menjadi sedikit lebih encer dan kecokelatan.

Sedangkan kuah gulai, warnanya cenderung kuning kemerahan. Tingkat kekentalannya pun jauh lebih baik dari kuah tongseng, karena menggunakan santan kental. Selain itu, kuah gulai juga diberikan tambahan cabai rawit utuh.

instagram.com/mau_kuliner

Kalau dari segi rasa, tentu saja keduanya memiliki rasa gurih yang kuat. Kuah tongseng punya rasa yang lebih manis dengan ditambahkannya kecap. Sedangkan, kuah gulai punya rasa gurih dengan sensasi pedas cabai rawit.

3. Jenis rempah yang digunakan

treehuger.com

Selain penggunaan daging dan kuah, perbedaan juga terlihat dari rempah-rempah yang digunakan saat memasak. Tongseng menggunakan bawang putih, bawang merah, lengkuas, serai, daun bawang, lada, kemiri, kunyit, jahe, dan ketumbar.

Berbeda dengan gulai yang fokus memberikan warna kuning kemerahan pada kuah. Sehingga, gulai hanya membutuhkan beberapa rempah saja, seperti merica, kayu manis, pala, kunyit, cabai merah, serai, bawang putih, dan bawang merah.

Baca Juga: 5 Perbedaan Merica dan Ketumbar yang Mirip Banget, padahal Berbeda

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya