Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Kaviar adalah salah satu makanan termahal di dunia. Kaviar umumnya dihasilkan dari jenis-jenis ikan tertentu. Rusia adalah salah satu negara yang menghasilkan beragam jenis kaviar yang terkenal di dunia.
Kaviar asal negara ini dapat dikonsumsi polos atau dikombinasikan dengan beragam menu seperti roti, pancake, kentang, dan masih banyak lagi. Penasaran apa saja jenis kaviar asal negara ini? Baca ulasan berikut ini ya.
1. Sevruga Caviar
ilustrasi sevruga caviar (instagram.com/_courtneybrandt_) Telur asin dari spesies ikan sturgeon sevruga menjadi salah satu varian kaviar yang paling umum dan populer di dunia. Ikan ini berasal dari Laut Hitam dan Kaspia. Ikan ini berkembang biak lebih cepat daripada varian sturgeon lainnya. Hal tersebut menyebankan produksi kaviar berlimpah dengan harga yang relatif lebih terjangkau.
Kaviar mempunyai ukuran yang kecil dengan rasa asin dan mentega. Warna umumnya berkisar dari abu-abu muda hingga hitam. Kaviar paling nikmat saat disajikan polos, atau bisa juga dinikmati secara eksklusif dengan mutiara atau sendok kayu. Kaviar juga nikmat saat dinikmati bersamaan dengan pancake blini, kentang, atau roti.
Baca Juga: 5 Restoran Mewah di Jakarta Selatan untuk Dinner Romantis
2. Beluga Caviar
ilustrasi beluga caviar (instagram.com/pruniercaviar) Beluga caviar merupakan kaviar yang berasal dari telur ikan sturgeon beluga. Jenis ikan ini menjadi salah satu varian kaviar paling berharga di dunia. Hal tersebut disebabkan karena dibutuhkan waktu hingga 25 tahun bagi hewan untuk matang dan mulai menghasilkan telur. Oleh karena itu, kaviar ini sangat langka, mahal, dan mewah.
Manik-manik kaviar ini memiliki ukuran yang besar, montok, dan kokoh. Warnanya pun dapat berkisar dari abu-abu terang hingga abu-abu gelap. Kaviar mempunyai rasa yang lembut dan hampir seperti mentega.
3. Sterlet Caviar
Lanjutkan membaca artikel di bawah
Editor’s picks
ilustrasi sterlet caviar (instagram.com/mottracaviar) Sterlet caviar merupakan varian kaviar yang dipanen dari sturgeon sterlet yang berasal dari sungai yang mengalir ke Laut Kaspia, Laut Hitam, Laut Baltik, Laut Barents, dan Laut Azov. Jenis ini adalah salah satu sturgeon terkecil. Jenis ini juga memiliki tingkat kematangan lebih cepat daripada varian sturgeon lainnya.
Dalam daftar IUCN, starlet sturgeon masuk ke dalam daftar ikan yang rentan. Saat ini, sebagian besar ikan jenis ini dibudidayakan di peternakan. Telurnya mempunyai ukuran telur kecil dan halus. Warnanya pun berkisar dari abu-abu terang hingga abu-abu gelap. Kaviar mempunyai rasa yang ringan, agak manis, dan mentega. Makanan ini semakin sempurna ketika dikombinasikan dengan roti panggang mentega, blini, kentang, atau telur.
4. Osetra Caviar
osetra caviar (instagram.com/the.wonder.list) Osetra caviar merupakan varian kaviar berharga yang dipanen dari osetra sturgeon Rusia. Osetra berasal dari Laut Kaspia, Laut Hitam, dan Laut Azov, termasuk wilayah aliran sungainya. Karena merupakan jenis ikan yang terancam punah, maka jarang ditemukan atau ditangkap secara liar. Sebagian besar kaviar dipanen dari varian yang dibudidayakan.
Ikan mempunyai jenis telur dengan ukuran yang sedang. Telur juga mempunyai variasi dalam warna, rasa, dan tekstur. Kaviar umumnya mempunyai warna yang berkisar dari hijau zaitun hingga coklat tua, terkadang dapat juga memiliki rona emas yang menarik. Kaviar mempunyai tekstur yang keras. Sementara itu, rasanya umumnya asin, mentega, dan khas kacang.
Baca Juga: 5 Hidangan Seafood Khas Rusia Kaya Protein, Coba, yuk!
