TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Cara Menyimpan Sawi yang Tepat supaya Tahan Lama dan Tetap Segar

Rasa masakan pun jadi lebih nikmat dan sedap

ilustrasi sawi (instagram.com/grosirbibitsayur)

Sawi bisa diolah menjadi beragam makanan lezat dan menggugah selera. Untuk membuat sayuran hijau ini tahan lama, maka harus disimpan dengan baik. Salah satu caranya adalah dengan meletakkannya di dalam kulkas.

Namun, tak serta merta langsung menyimpannya di alat pendingin tersebut, sawi perlu melalui beberapa langkah. Biar gak salah, ikuti beberapa cara menyimpan sawi yang tepat berikut ini. Dijamin awet dan segarnya tahan lama, deh!

1. Bersihkan sawi dengan baik

ilustrasi sawi (unsplash.com/Monika Grabkowska)

Sebelum meletakkannya di dalam kulkas, kamu harus memastikan sawi sudah dibersihkan terlebih dahulu. Kamu bisa mencucinya dengan air mengalir dan mengecek apakah ada daun yang busuk.

Apabila ada daun yang busuk, maka potonglah bagian tersebut supaya tak mempengaruhi bagian sawi yang lain. Kemudian, rendamlah dalam air es selama beberapa menit untuk melindungi kelembapannya.

Setelah itu, kamu harus mengeringkannya dengan baik sebelum memindahkannya di kulkas. Air yang masih menempel bisa mengakibatkan sawi mengalami pembusukan. Kamu dapat memakai kertas tisu atau kain bersih untuk mengeringkannya.

2. Menyimpan sawi di dalam kantong plastik

ilustrasi kantong plastik (unsplash.com/Teslariu Mihai)

Setelah sawi, kemudian kamu dapat meletakannya ke dalam kantong plastik sebelum memasukkannya ke dalam kulkas. Kantong plastik bisa membantu  melindungi kelembapan dan mencegah adanya pengeringan pada sawi.

Kamu harus memastikan kantong plastik yang dipakai dalam keadaan bersih dan bebas dari kerusakan atau sobekan. Jika ada sobekan, maka bisa mempengaruhi kondisi sawi.

Baca Juga: Resep Sawi Ijo Bawang Putih ala Hongkong, Sajian No Ribet!

3. Meletakkan sawi di bagian bawah kulkas

ilustrasi kulkas (unsplash.com/nrd)

Letakkan sawi di bagian bawah kulkas, tepatnya di rak sayuran. Suhu lebih dingin pada area bawah kulkas membuat sawi dalam kondisi segar. Akan tetapi, kamu harus memastikan bahwa suhu kulkas tak terlalu dingin, karena bisa merusak sayuran.

Di samping itu, kamu harus memastikan kulkas dalam keadaan bersih. Sebab, kulkas yang bersih bisa menjaga kualitas sayur dan membuatnya awet serta segar. Sebaliknya, bila kulkas dalam kondisi kotor, maka itu bisa membuat kualitas sayur menurun dan membuat proses pembusukan menjadi semakin cepat.

4. Memeriksa secara berkala

ilustrasi sawi (instagram.com/grosirbibitsayur)

Hal terpenting ketika menyimpan sawi adalah melakukan pemeriksaan secara berkala. Kamu sebisa mungkin mengusahakan setiap hari untuk mengecek keadaannya di dalam kulkas.

Bila ada yang mulai membusuk, maka kamu bisa segera memasaknya. Jika terlanjur rusak, maka kamu bisa membuangnya karena sudah tidak bisa diolah menjadi makanan.

Baca Juga: 5 Hidangan Thailand Berbahan Sawi, Bikin Makan Gak Bosan! 

Verified Writer

Ratna Herlina

At least God's Plan is always much better than mine.

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya