Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Bagi kamu yang bosan dengan menu sarapan itu-itu saja, masakan berbahan dasar telur dari seluruh dunia ini bisa menjadi pertimbangan. Selain bahan dasar yang mudah ditemukan di rumah, cara pembuatannya juga tidak membutuhkan waktu lama, lho.
Mulai dari Jepang hingga Korea Selatan, berikut beberapa rekomendasi makanan berbahan dasar telur dari berbagai negara. Bisa banget kamu jadikan menu sarapan sehat nikmat, nih!
1. Oyakodon
ilustrasi oyakodon (instagram.com/satitchen) Oyakodon asal Jepang diberi nama cukup unik, oya berarti ayah dan ko berarti anak. Ini merujuk pada fakta bahwa oyakodon menggunakan ayam dan telur. Oyakodon terdiri dari semangkuk nasi putih dengan topping ayam, telur, dan daun bawang cincang.
Telur dimasak setengah matang, sehingga nasi yang sudah matang akan membuat telur mengeras. Orang Jepang biasanya memakan oyakodon dari bawah ke atas, sehingga selalu ada beberapa topping yang menutupi nasi putih.
2. Tamagoyaki
ilustrasi tamagoyaki (instagram.com/claire__tofu) Masih dari Jepang, tamagoyaki dibuat menggunakan metode memasak yang unik, telur dilipat hingga sepenuhnya matang. Meskipun tamagoyaki tidak memiliki isi, namun biasanya sebelum dimasak telur dibumbui dengan gula, mirin, dan kecap.
Tamagoyaki sering ditemukan di kotak bento, biasanya disajikan untuk sarapan atau topping sushi. Makanan ini pertama kali populer pada 1950-an, saat pemerintah mulai mendorong orang tua untuk memberikan lebih banyak protein kepada anak-anak mereka. Para petani mulai memelihara lebih banyak ayam.
3. Torta
ilustrasi torta (instagram.com/delish.daily) Torta adalah hidangan khas Filipina populer terdiri dari telur dadar yang diisi dengan daging dan sayuran, seperti kentang dipotong dadu. Makanan ini terasa gurih dan sangat mengenyangkan.
Biasanya, kuliner ini disajikan sebagai hidangan utama, lebih disukai daripada nasi. Torta dipasangkan dengan bumbu seperti kecap. Ada banyak variasi dari torta, seperti tortang talong, telur dadar terung. Alasan nama hidangan yang tidak biasa ini adalah pengaruh Spanyol yang kuat di Filipina.
Baca Juga: Tips dan Trik Membuat Tamagoyaki, Telur Dadar Khas Jepang
4. Gyeran mari
ilustrasi gyeran mari (instagram.com/korea_kimchi_gel) Gyeran mari adalah telur dadar gulung khas Korea Selatan yang menggabungkan berbagai bahan tambahan. Hidangan ini biasanya terdiri dari telur dengan daun bawang, wortel, paprika, jamur, zukini, keju, daging sapi, dan rumput laut nori.
5. Kaygana
Lanjutkan membaca artikel di bawah
Editor’s picks
ilustrasi kaygana (instagram.com/mutfaktamugevar) Kaygana adalah hidangan berbahan telur khas Turki yang punya banyak versi. Versi dasar biasanya hanya terdiri dari beberapa bahan, seperti telur, tepung, garam, dan susu. Bahan-bahan tersebut dicampur, lalu digoreng dengan mentega.
Sekilas, makanan ini seperti perpaduan dari telur dadar dan pancake. Kaygana juga sering ditambahkan dengan bahan-bahan seperti paprika, keju feta, tomat, daging sapi, ikan teri, terung, bawang hijau, jamur, dan madu untuk versi manisnya.
6. Strapatsada
ilustrasi strapatsada (instagram.com/bbcfood) Strapatsada atau kagianas adalah hidangan asal Yunani terdiri dari tumisan tomat yang dipotong dadu dengan bumbu segar, lalu dikombinasikan dengan telur dan keju feta. Dengan cita rasa yang menyegarkan, strapatsada biasanya dinikmati sebagai hidangan utama yang ringan.
7. Quiche
ilustrasi quiche (instagram.com/lusya_galkina) Kue Prancis populer ini terdiri dari kulit kue yang diisi dengan telur, krim, dan bahan tambahan, seperti daging asap, keju, daun bawang, jamur, dan makanan laut. Quiche sangat mengenyangkan dan mengandung banyak kalori.
Quiche bisa disajikan panas atau dingin. Kalau secara tradisional, kue dipotong menjadi beberapa irisan. Banyak jenis quiche yang populer saat ini, seperti quiche lorraine, quiche florentine, dan quiche provençale.
8. Tortilla de patata
ilustrasi tortilla de patata (instagram.com/pin_txo) Diperkenalkan pada 1817, cerita rakyat mengatakan bahwa tortilla de patata diciptakan oleh Jenderal Tomás de Zumalacárregui untuk memberi makan pasukannya yang lapar karena persediaan makanan langka pada saat itu. Bahan utama yang digunakan dalam hidangan ini adalah telur dan kentang diiris tipis.
Tortilla de patata sekilas mirip potato omelette yang sangat tebal. Selain kentang, makanan ini ditambahkan sosis chorizo, zucchini, paprika hijau, dan jamur. Namun, jangan khawatir, kamu juga bisa menambahkan dengan bahan lain yang sesuai selera.
Baca Juga: 9 Variasi Olahan Telur Cocok untuk Lauk Akhir Bulan, Total Enaknya!
