TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

4 Seafood Korea yang Gak Ada di Indonesia, Berani Coba?

Kelihatannya sih memang agak aneh

airvan.kr

Siapa sih yang gak suka makan seafood? Selain orang yang alergi makanan laut, pasti setiap orang doyan mengonsumsinya.

Kamu juga pasti punya seafood favorit kan? Entah itu ikan, udang, cumi-cumi atau kepiting. Namun, tahukah kamu bahwa seafood di Indonesia dan Korea itu cukup berbeda?

Kalau melihat beberapa macam seafood asal Korea, mungkin kamu akan merasa ragu untuk memakannya. Seafood asal Korea jarang atau bahkan sangat sulit ditemukan di Indonesia. Sekali pun itu di restoran Korea yang ada di Nusantara.

Berikut ini IDN Times telah merangkum beberapa macam seafood asal Korea yang bentuknya aneh banget! Kira-kira kamu berani coba gak?

1. Sannakji

youtube.com/Marshall Astor

Mungkin beberapa orang Indonesia ada yang pernah mencoba sannakji saat berkunjung di Korea Selatan. Sannakji merupakan gabungan antara san dan nakji.

San berarti masih hidup dan nakji sendiri adalah cumi-cumi. Artinya, cumi yang masih hidup. Begitulah orang Korea mengonsumsi sannakji.

Mereka memakan cumi yang masih hidup itu tanpa direbus terlebih dulu. Bahkan, cumi-cumi yang disajikan di piring masih bergerak meski telah dipotong menjadi beberapa bagian!

Baca juga: Bosan Kuliner Laut Biasa? Cobain Pasta Seafood Kekinian Ini Yuk!

2. Gaebul

youtube.com/Niezwykły Świat

Gaebul juga merupakan perpaduan kata antara gae dan bul. Artinya sendiri cukup aneh dan sedikit jorok, tapi warga Korea tetap mengonsumsinya.

Gae berarti anjing, bul berarti kelamin laki-laki. Meski bentuknya demikian, gaebul sangat cocok untuk lidah orang Korea lho!

Mereka doyan banget mengonsumsi gaebul saat hendak makan seafood. Teksturnya kenyal dan rasa asli gaebul sendiri itu manis lho! Pengin coba gak?

3. Meongge

youtube.com/poetra jombang

Bentuk meongge sendiri cukup unik dan terlihat seperti karang. Dalam bahasa Inggris, meongge disebut dengan sea pineapple (nanas laut). Tidak sebesar nanas, meongge berukuran lebih kecil.

Teksturnya juga tidak sekasar buah nanas utuh, tapi lebih lembut dan cukup keras. Bagian dalam meongge inilah yang dikonsumsi.

Sedangkan, bagian cangkang atau kulit luarnya tidak ikut dikonsumsi. Kulit luar meongge juga bisa dijadikan penghias piring saji agar makanan terlihat lebih cantik!

Baca Juga: 5 Resep Kreatif Seafood, Kekinian dan Bikin Makin Doyan Makan

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya