TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

8 Tips Mudah Menyimpan Makanan di Dalam Kulkas, biar Gak Gampang Busuk

Yakin kamu sudah tahu?

rawpixel.com/Chanikarn Thongsupa

Lemari pendingin atau kulkas memiliki banyak manfaat. Selain untuk mendinginkan makanan atau minuman, lemari pendingin juga digunakan untuk menyimpan berbagai macam hal. Sampai obat-obatan atau berbagai benda lainnya pun disimpan di sana.

Namun, tahukah kamu menyimpan makanan atau minuman dengan cara yang salah dapat memicu pembusukan lebih cepat? Hmm, gak mau sampai itu terjadi dan menyebabkan kulkas jadi bau, kan? 

Nah, beberapa tips berikut ini bisa kamu terapkan dalam menyimpan sesuatu di kulkas.

1. Perhatikan suhu lemari pendingin

unsplash.com/nicotitto

Suhu lemari pendingin atau kulkas mempengaruhi kualitas makanan yang disimpan di dalamnya. Pastikan suhu kulkasmu berada pada angka 5 derajat Celcius atau lebih rendah.

Suhu rendah ini bisa menghambat pertumbuhan bakteri berbahaya pada makanan. Supaya suhu tetap stabil di angka tersebut, sebaiknya tidak menyimpan terlalu banyak makanan hingga membuatnya tampak penuh. Jangan lupa untuk selalu menutup pintu kulkas rapat-rapat ya!

2. Letakkan makanan dalam rak sesuai jenisnya

rawpixel.com/Jakub Kapusnak

Setiap kulkas memiliki beberapa rak untuk menyimpan makanan-makanan tertentu. Setiap rak memiliki petunjuk jenis makanan apa yang sebaiknya di simpan di dalamnya.

Oleh karena itu, ikuti petunjuk tersebut dan jangan mencampur satu jenis makanan dengan yang lainnya. Misalnya kamu menyimpan sayuran atau buah-buahan di rak bagian bawah, sedangkan makanan yang siap santap sebaiknya disimpan di rak atas.

Suhu dan kelembaban rak-rak tersebut sudah diatur sedemikian rupa untuk menyimpan masing-masing jenis makanan.

3. Menutup rapat sisa makanan kaleng

unsplash.com/Calle Macarone

Makanan kaleng yang telah dibuka sebaiknya tidak disimpan begitu saja dalam kulkas. Udara yang masuk ke dalam kaleng terbuka itu bisa merusak bahan makanan tersebut.

Supaya bahan makanan kaleng tetap awet, kamu bisa memindahkannya pada wadah yang tertutup. Dengan begitu, bahan makanan yang berasal dari kaleng itu tetap terjaga kesegarannya.

4. Simpan buah dalam wadah kedap udara

unsplash.com/Boaz Yahav

Setelah membeli buah dari pasar atau supermarket, sebaiknya bersihkan dulu ya. Kalau buah-buahan itu sudah dikupas, kamu bisa menyimpannya dalam wadah tertutup yang kedap udara.

Gak cuma itu, kamu juga bisa membungkusnya dengan plastik bersegel kedap udara sebelum dimasukkan ke kulkas. Cara menyimpan seperti ini dilakukan agar buah tetap segar dan rasanya tidak berubah.

Baca Juga: Hati-hati, 5 Kombinasi Makanan Ini Harusnya Gak Perlu Dikonsumsi

5. Letakkan telur dengan posisi ujung kecil di bawah

pixabay.com/Pezibear

Hal pertama yang harus dilakukan adalah mencuci bersih telur, lalu mengeringkannya. Setelah itu, letakkan telur pada tempat yang telah disediakan di kulkas.

Posisi ujung kecil telur sebaiknya di bagian bawah. Ini dilakukan agar telur tidak mudah pecah dan busuk, karena kantong udara di dalam tertekan oleh beratnya. Telur sendiri bisa disimpan di dalam kulkas selama 3-5 pekan.

6. Jangan simpan susu terlalu lama

pixabay.com/falovelykids

Kalau kamu suka mengonsumsi susu, sebaiknya perhatikan cara penyimpanannya. Susu yang telah dibuka kemasannya, sebaiknya dikonsumsi dalam waktu 7-10 hari.

Selebihnya, lebih baik kamu keluarkan dan buang susu tersebut. Menyimpan susu agar tahan lama juga bisa kamu lakukan dengan cara memindahkannya dalam botol plastik. Bakteri akan cepat tumbuh jika susu disimpan dalam wadah kardus karton.

7. Masukkan sisa makanan dalam wadah tertutup

pixabay.com/stevepb

Sediakan wadah tertutup atau kedap udara untuk menyimpan sisa makanan. Kalau makanan tersebut baru saja dimasak, sebaiknya beri jeda dua jam sebelum dimasukkan dalam kulkas.

Wadah sisa makanan yang telah kamu tutup rapat sebaiknya diletakkan berjauhan dengan bahan makanan mentah. Hal ini demi mencegah bakteri masuk dalam makanan yang sudah matang itu.

Baca Juga: 5 Makanan Enak yang Tercipta dari Kesalahan, Ternyata Jadi Hits

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya