Cara Membedakan Buah Matang Alami dan Buatan saat Membelinya

11 Sep 2023, 09:09 WIB

ilustrasi buah-buahan (IDN Times/Sunariyah)

Saat stoknya melimpah, kamu bisa menemukan buah-buahan di berbagai tempat. Mulai dari toko buah, supermarket, pasar tradisional, hingga pedagang kaki lima.

Ketika mau membelinya, kamu harus memilihnya dengan teliti, agar mendapatkan buah yang segar dan bekualitas. Nyatanya, masih banyak orang terkecoh saat proses tersebut.

Hanya melihat fisiknya sekilas dan memastikan matang, kemudian langsung memasukkannya ke dalam keranjang. Padahal, belum tentu buah-buahan tersebut matang secara alami, lho.

Tak sedikit pedagang yang memanen buah-buahan dalam keadaan mentah dan "mematangkannya" menggunakan bahan-bahan kimia, seperti karbit, yang membuat kualitasnya menurun.

Lantas, bagaimana cara membedakan buah matang alami dan buatan? Simak ulasan lengkapnya di bawah ini, yuk!

1. Perhatikan warna buahnya

Ilustrasi pisang raja yang matang alami (instagram.com/kingmasmus_official)

Hal pertama yang harus kamu lakukan saat hendak membeli buah-buahan adalah memperhatikan warnanya dengan saksama. Buah yang matang alami warnanya tidak sama secara merata, tapi cerah dan menarik. Sementara itu, buah yang dimatangkan menggunakan karbit warnanya cenderung pucat dan tak jarang kusam.

Mari kita ambil contoh pisang. Pisang yang matang alami, di bagian kulitnya ada bintik-bintik kecokelatan dan warnanya tidak merata. Sedangkan, buah pisang yang matang karena karbit, biasanya cenderung mulus.

2. Tekan buah perlahan untuk mengetahui teksturnya

ilustrasi wanita memegang buah di rak buah(pexels.com/annashvets)

Langkah selanjutnya adalah menekan atau menggenggam buah perlahan untuk mengetahui tekstur daging buahnya. Kalau buah yang matang di pohon, biasanya terasa padat dan penuh. Sedangkan, buah yang matang buatan terasa agak lembek saat ditekan dan mudah busuk.

Misalnya saat membeli mangga, kamu bisa menggengamnya. Kalau padat dan tidak lembek, berarti buah tersebut matang alami. Kamu juga bisa memperhatikan tangkainya. Mangga yang tangkainya kekuningan biasanya sudah matang.

3. Cium aromanya

Ilustrasi mencium aroma buah (pexels.com/cottonbro)

Buah yang matang alami dan buatan juga bisa dibedakan dari aromanya. Kalau matang alami, maka aromanya harum dan enak khas buah tersebut. Sementara buah yang matang buatan, aromanya tidak seharum buah yang matang alami.

Bahkan, tak jarang buah yang dimatangkan dengan karbit, aromanya jadi seperti karbit tersebut. Kamu gak mau makan buah yang demikian, kan?

4. Cicipi buahnya

Ilustrasi makan buah (pixabay.com/khamkor)

Beberapa penjual buah biasanya mengizinkan calon pembeli untuk mencicipi buah-buahan yang mereka jual. Kamu bisa memanfaatkan kesempatan ini sebagai pertimbangan akan membeli buah tersebut atau tidak.

Buah yang matang alami biasanya rasanya manis dan segar saat masuk ke mulut. Kalau rasa yang lazim adalah masam, seperti stroberi, nanas, dan mangga, maka rasa masamnya itu juga cenderung masam segar.

Sementara, buah-buahan yang matang karena karbit rasanya cenderung kurang segar dan tak sedikit yang hambar. Jika demikian, kamu bisa memutuskan untuk tidak membelinya.

Nah, itu dia cara membedakan buah matang alami dan buatan. Tak sulit, kan? Semoga kamu lebih teliti lagi saat membeli buah, ya!